Tips Berkendara Aman di Musim Hujan: Mengatasi Tantangan Genangan Air

Musim hujan tiba, dan bagi pengendara sepeda motor, genangan air di jalanan menjadi tantangan tersendiri. Bukan hanya sekadar ketidaknyamanan, genangan air menyimpan potensi bahaya yang dapat mengakibatkan kecelakaan, kerusakan pada sepeda motor, bahkan cedera serius bagi pengendara. Oleh karena itu, memahami teknik berkendara yang tepat saat menghadapi genangan air menjadi sangat krusial.

Menurut Agus Sani, Kepala Promosi Keselamatan Berkendara PT Wahana Makmur Sejati (WMS), bahaya yang mengintai di balik genangan air seringkali terabaikan. Genangan yang tampak dangkal dapat menyembunyikan lubang jalan, pecahan kaca, benda tajam, atau bahkan material lain yang dapat merusak ban dan membahayakan pengendara. Tidak hanya itu, genangan air juga bisa menyebabkan hilangnya traksi ban, membuat sepeda motor lebih rentan tergelincir. Oleh sebab itu, langkah antisipasi sangat penting untuk mengurangi risiko kecelakaan.

Berikut beberapa kiat penting untuk tetap aman saat melintasi genangan air:

• Hindari Genangan Sebisa Mungkin: Jika memungkinkan, selalu usahakan untuk menghindari genangan air sama sekali. Carilah jalur alternatif yang lebih kering dan aman. Prioritaskan keselamatan daripada mempersingkat waktu tempuh.
• Kurangi Kecepatan: Jika terpaksa harus melewati genangan air, kurangi kecepatan secara signifikan. Kecepatan rendah akan memberikan pengendara waktu reaksi lebih banyak jika terjadi halangan atau kehilangan traksi.
• Jaga Jarak Aman: Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Hal ini penting untuk memberikan ruang bermanuver yang cukup jika kendaraan di depan tiba-tiba harus berhenti atau menghindari genangan air.
• Periksa Kondisi Ban: Kondisi ban merupakan faktor kunci dalam menghadapi jalanan basah. Pastikan tekanan ban sesuai standar pabrikan dan alur ban masih dalam kondisi baik. Ban yang aus atau tekanan ban kurang akan meningkatkan risiko tergelincir.
• Hindari Pengereman Mendadak: Pengereman mendadak di atas permukaan yang basah akan meningkatkan risiko kehilangan traksi dan tergelincir. Gunakan rem depan dan belakang secara bertahap dan terkontrol untuk memperlambat laju kendaraan.
• Berkendara dengan Tenang dan Konsentrasi: Konsentrasi penuh sangat penting dalam kondisi jalan basah. Hindari terburu-buru dan fokus pada kondisi jalan di depan.

Dengan memahami dan menerapkan strategi berkendara yang aman, pengendara sepeda motor dapat mengurangi risiko kecelakaan dan tetap selamat saat menghadapi tantangan genangan air di musim hujan. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama, dimulai dari diri kita sendiri. Waspada, berhati-hati, dan selalu utamakan keselamatan.