Semarang Siaga: Gelombang Pemudik Kereta Api Meningkat Tajam Jelang Lebaran 2025

Semarang, Jawa Tengah – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang mencatat lonjakan signifikan kedatangan penumpang kereta api pada H-3 Lebaran 2025. Diprediksi, sekitar 29.000 penumpang memasuki wilayah Jawa Tengah melalui stasiun-stasiun di bawah naungan Daop 4 pada hari Jumat, 28 Maret 2025. Peningkatan ini menandai salah satu puncak arus mudik Lebaran tahun ini.

Franoto Wibowo, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, menyampaikan bahwa data sementara hingga pukul 10.00 WIB menunjukkan kedatangan 27.775 penumpang. Angka ini terus bertambah, mengindikasikan potensi tembusnya angka 29.000 penumpang di akhir hari. Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng menjadi titik kedatangan tertinggi dengan 8.249 penumpang, diikuti oleh Stasiun Tegal (4.528 penumpang), Stasiun Semarang Poncol (4.207 penumpang), Stasiun Pekalongan (3.537 penumpang), Stasiun Cepu (1.882 penumpang), Stasiun Pemalang (1.797 penumpang), dan Stasiun Ngrombo (1.152 penumpang).

Peningkatan Keberangkatan Penumpang

Selain kedatangan, jumlah penumpang yang berangkat dari stasiun-stasiun di Daop 4 Semarang juga mengalami peningkatan. Tercatat 22.043 penumpang meninggalkan wilayah ini menuju berbagai kota tujuan. Stasiun Semarang Poncol mencatat keberangkatan tertinggi (8.096 penumpang), diikuti oleh Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng (7.247 penumpang), Stasiun Tegal (2.170 penumpang), dan Stasiun Pekalongan (1.614 penumpang).

KAI Daop 4 Semarang memperkirakan tren peningkatan ini akan berlanjut hingga H-2 (Sabtu, 29 Maret 2025) dan H-1 (Minggu, 30 Maret 2025) Lebaran. Pihaknya mengantisipasi kedatangan sekitar 28.000 penumpang per hari pada periode tersebut.

KAI berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi kereta api yang aman, nyaman, dan tepat waktu selama periode krusial Angkutan Lebaran ini. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memastikan kelancaran perjalanan para pemudik.

Inovasi Layanan: Face Recognition Boarding Gate

Untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan, KAI telah mengimplementasikan layanan face recognition boarding gate di beberapa stasiun. Di wilayah Daop 4 Semarang, fasilitas ini tersedia di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Tegal, dan Stasiun Pekalongan. Teknologi ini memungkinkan penumpang untuk melakukan boarding hanya dengan pemindaian wajah, menghilangkan kebutuhan untuk menunjukkan dokumen fisik.

Franoto Wibowo menambahkan bahwa inovasi ini merupakan wujud komitmen KAI untuk memberikan layanan yang lebih cepat, praktis, dan ramah lingkungan. Selain mempercepat antrean, face recognition boarding gate juga mengurangi penggunaan tiket kertas, mendukung upaya pelestarian lingkungan.