Lonjakan Arus Mudik Mulai Terasa di Exit Tol Tamanmartani

Arus kendaraan yang melintasi exit tol fungsional Tamanmartani, yang menjadi salah satu jalur penting bagi pemudik di wilayah Jogja dan sekitarnya, menunjukkan peningkatan signifikan. Pihak berwenang memprediksi bahwa puncak arus mudik di titik ini akan terjadi pada hari ini dan besok, sehingga persiapan intensif pun dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan.

PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) melalui Humasnya, Rachmat Jesiman, mengungkapkan bahwa peningkatan arus kendaraan di exit Tamanmartani sudah terlihat jelas dibandingkan hari-hari sebelumnya. Bahkan, pada jam-jam tertentu, tercatat lebih dari 500 kendaraan melintas setiap jamnya. "Exit tol Tamanmartani saat ini cukup ramai. Puncak arus tertinggi terjadi antara pukul 09.00 hingga 10.00, dengan sekitar 520 kendaraan melintas," ujar Rachmat.

Melihat tren peningkatan ini dan berdasarkan kondisi di jalur tol lainnya, JMJ memprediksi bahwa puncak arus mudik yang melewati Tamanmartani akan berlangsung pada hari ini dan besok. Meskipun sempat terjadi penurunan volume kendaraan pada sore hari, Rachmat menekankan bahwa pihaknya tetap siaga penuh untuk menghadapi kemungkinan lonjakan arus mudik berikutnya.

Peningkatan Signifikan Dibandingkan Hari Biasa

Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda DIY, AKBP Widya Mustikaningrum, juga mengkonfirmasi adanya peningkatan volume kendaraan yang keluar dari exit Tamanmartani. "Terjadi kenaikan sebesar 31,3 persen di exit Tamanmartani dibandingkan satu jam sebelumnya," ungkap Widya saat ditemui di lokasi.

Data yang dihimpun dari traffic counting kepolisian menunjukkan bahwa rata-rata kendaraan yang keluar dari exit Tamanmartani hampir mencapai 500 kendaraan per jam. "Terjadi peningkatan yang cukup signifikan di exit tol Tamanmartani dibandingkan hari-hari sebelumnya. Sempat menyentuh angka 500 lebih pada pukul 09.00-10.00, dan menjelang pukul 14.00 kembali mendekati angka 500," jelas Widya.

Rekayasa Lalu Lintas Belum Diperlukan

Meski terjadi peningkatan volume kendaraan, pihak kepolisian belum memberlakukan rekayasa lalu lintas. Hal ini dikarenakan volume kendaraan yang melintas masih berada di bawah kapasitas jalan, yaitu sekitar 800 kendaraan per jam. "Rekayasa lalu lintas belum diperlukan. Volume 700-800 kendaraan per jam masih dalam kondisi normal. Jika mendekati 700-800, kami akan berkoordinasi dengan Polres Klaten," terang Widya.

Namun, Widya mengakui bahwa sempat terjadi kepadatan kendaraan setelah keluar dari exit Tamanmartani, terutama saat hujan deras. Petugas gabungan dari kepolisian, Jasamarga, dan Dinas Perhubungan (Dishub) sigap mengurai kepadatan tersebut.

Koordinasi Lintas Instansi untuk Kelancaran Arus Mudik

"Cuaca kurang mendukung, hujan lebat sedikit menghambat laju kendaraan di ruas arteri Jalan Kabupaten LPMP. Namun, berkat kerja sama yang baik antara kepolisian, Dishub, dan relawan, kondisi lalu lintas masih terkendali," imbuh Widya. Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa kendaraan terus keluar dari exit tol fungsional Tamanmartani, dengan banyak kendaraan berpelat nomor luar daerah.

Petugas gabungan terus bersiaga mengatur arus lalu lintas, baik untuk kendaraan yang keluar dari exit tol maupun yang melintas di jalan nasional. Data traffic counting kepolisian menunjukkan bahwa antara pukul 13.00 hingga 14.00, tercatat 492 kendaraan melintas, sementara antara pukul 14.00 hingga 15.00, jumlahnya meningkat menjadi 646 kendaraan.

Peningkatan volume kendaraan di exit tol Tamanmartani menjadi indikasi dimulainya arus mudik. Pihak berwenang terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan para pemudik. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan mematuhi arahan petugas di lapangan.

Berikut adalah poin-poin penting yang perlu diperhatikan oleh para pemudik:

• Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan.
• Istirahat yang cukup jika merasa lelah.
• Patuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas.
• Berhati-hati saat berkendara dalam kondisi hujan.
• Manfaatkan informasi lalu lintas terkini untuk menghindari kemacetan.