Program Makan Bergizi Gratis Indonesia Tarik Perhatian Dunia, Pemimpin Negara Asing Tertarik Mencontoh

Program Makan Bergizi Gratis Indonesia Jadi Sorotan Global

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan diluncurkan pada 6 Januari 2025 telah menarik perhatian para pemimpin dunia. Bahkan, beberapa pemimpin negara asing menunjukkan ketertarikan untuk mengadopsi program serupa di negara mereka.

"Pemerintah Indonesia telah menggagas program makan bergizi untuk seluruh anak-anak Indonesia dan ibu hamil. Ini adalah salah satu program terbesar di dunia, dan dunia internasional memberikan perhatian penuh. Banyak pemimpin dunia yang menghubungi saya," ujar Prabowo dalam siaran langsung melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (28/3/2025).

"Ada pemimpin negara yang secara langsung datang ke Indonesia dan menyatakan keinginannya untuk mencontoh keberanian Indonesia dalam melaksanakan program MBG," lanjutnya.

Motivasi di Balik Program MBG

Prabowo menjelaskan bahwa keberanian pemerintah Indonesia dalam mengimplementasikan program MBG didorong oleh keinginan kuat untuk membantu anak-anak Indonesia. Ia menegaskan bahwa tidak boleh ada anak Indonesia yang merasa lapar saat berada di sekolah.

Capaian Awal Program MBG

Sejak diluncurkan, program MBG telah menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Prabowo menyebutkan bahwa lebih dari 3 juta anak telah menerima manfaat dari program ini.

"Hingga hari ini, lebih dari 3 juta anak telah menerima makanan bergizi. Kami berupaya mempercepat cakupan program ini, namun tetap mengedepankan pengelolaan dan administrasi yang baik, karena ini adalah uang rakyat yang harus dikelola secara bertanggung jawab," tegasnya.

"Insya Allah, sesuai rencana, pada akhir tahun ini, seluruh anak-anak Indonesia dan ibu hamil akan mendapatkan makanan bergizi setiap hari. Total penerima manfaat akan mencapai 82,9 juta orang," tambahnya.

Perbandingan dengan Program Serupa di Brasil

Prabowo juga berbagi pengalamannya saat bertemu dengan mantan Presiden Brasil, Dilma Rousseff, pada Selasa (25/3/2025). Dalam pertemuan tersebut, keduanya bertukar informasi mengenai pelaksanaan program makan gratis di negara masing-masing.

Dilma Rousseff, yang saat ini menjabat sebagai Presiden New Development Bank (NDB), menjelaskan bahwa Brasil memulai program makan gratis untuk anak-anak pada tahun 2011 dan membutuhkan waktu 11 tahun untuk mencapai cakupan penuh. Program tersebut menjangkau sekitar 26 juta anak.

"Alhamdulillah, insya Allah, kita akan mencapai target 82,9 juta anak dan ibu hamil sebagai penerima manfaat pada akhir tahun 2025. Kita memulai program ini pada Januari 2025, yang berarti dalam satu tahun kita akan menjangkau seluruh anak-anak Indonesia di seluruh pelosok Tanah Air, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote. Ini adalah hasil kerja keras dan kerja sama dari berbagai pihak," tutup Prabowo.

Berikut adalah poin-poin penting dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia:

  • Tujuan Utama: Memberikan makanan bergizi kepada seluruh anak-anak Indonesia dan ibu hamil untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup.
  • Target Penerima Manfaat: 82,9 juta anak dan ibu hamil di seluruh Indonesia.
  • Target Waktu Pencapaian: Akhir tahun 2025.
  • Cakupan Wilayah: Seluruh wilayah Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
  • Metode Pelaksanaan: Bertahap, dengan mengedepankan pengelolaan dan administrasi yang baik.
  • Respons Internasional: Mendapatkan perhatian dan ketertarikan dari para pemimpin dunia.

Program Makan Bergizi Gratis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi generasi penerus bangsa dan berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.