Wali Kota Bekasi Prioritaskan Penanganan Banjir, Singkat Menginap di Hotel

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menjelaskan keputusannya untuk menginap singkat di hotel selama banjir melanda wilayahnya pada Selasa, 4 Maret 2025. Keputusan tersebut diambil bukan semata untuk kenyamanan pribadi, melainkan untuk memastikan penanganan bencana berjalan efektif dan responsif. Tri Adhianto menekankan pentingnya kehadirannya di lapangan sejak dini untuk mengawasi dan mengarahkan proses pendistribusian logistik kepada warga terdampak. Ia menegaskan bahwa kehadirannya di lokasi bencana pada pagi hari merupakan prioritas utama, bahkan sebelum memastikan keselamatan keluarganya.

Antisipasi terhadap banjir yang melanda kediamannya di Kemang Pratama telah dilakukan sejak dini. Pukul 02.00 WIB dini hari, Tri Adhianto mencatat ketinggian air telah mencapai 600 sentimeter. Memahami risiko yang dihadapi jika tetap berada di rumah dan terhambat dalam melakukan pengawasan terhadap penanganan banjir, ia mengambil keputusan untuk mengevakuasi keluarga terlebih dahulu. Proses evakuasi keluarga dilakukan setelah Wali Kota menyelesaikan tugasnya di lapangan hingga pukul 22.00 WIB.

Setelah memastikan keselamatan istri dan anak-anaknya, barulah Tri Adhianto dan keluarganya mengungsi ke sebuah hotel bintang empat di Bekasi. Pemilihan hotel, menurut Tri Adhianto, didasarkan pada pertimbangan strategis. Lokasi hotel yang dinilai strategis memungkinkannya untuk dengan cepat melakukan peninjauan lokasi banjir dan memantau proses evakuasi serta penyaluran bantuan. Hal ini, menurutnya, penting untuk memastikan keamanan dan kelancaran proses penanganan banjir bagi warga terdampak. Wali Kota menekankan prioritas utamanya adalah memastikan efektivitas respon pemerintah terhadap bencana yang terjadi, bukan kenyamanan pribadi.

Sebelumnya, beredar video di media sosial yang menampilkan istri Wali Kota di sebuah hotel. Video tersebut, yang diunggah oleh akun TikTok @rakyatbekasi.com, memperlihatkan momen kedatangan istri Wali Kota di Hotel Horison Bekasi. Video tersebut tidak memberikan konteks yang lengkap mengenai situasi dan keputusan yang diambil oleh Wali Kota dan keluarganya.

Penjelasan Wali Kota Tri Adhianto memberikan gambaran lebih lengkap mengenai konteks kejadian dan keputusan yang diambilnya. Ia menekankan prioritasnya dalam penanganan banjir dan bagaimana keputusan menginap di hotel merupakan bagian dari strategi untuk memastikan efisiensi dan efektivitas penanggulangan bencana. Kecepatan respon dan aksesibilitas menjadi pertimbangan utama dalam memilih lokasi pengungsian sementara.

Langkah-langkah yang dilakukan Wali Kota Tri Adhianto selama banjir:

• Mengawasi ketinggian air sejak pukul 02.00 WIB.
• Menyelesaikan tugas di lapangan hingga pukul 22.00 WIB.
• Mengevakuasi keluarga setelah menyelesaikan tugas di lapangan.
• Memilih hotel dengan lokasi strategis untuk mempermudah pengawasan penanganan banjir.
• Memprioritaskan pendistribusian logistik kepada warga terdampak.