Antisipasi Puncak Mudik Lebaran, Jawa Tengah Siaga Hadapi Lonjakan Kendaraan di Jalan Tol

Jawa Tengah Bersiap Hadapi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Jawa Tengah bersiap menghadapi lonjakan arus mudik yang diprediksi mencapai puncaknya pada hari ini, Jumat, 28 Maret 2025. Pihak berwenang memperkirakan sekitar 88.000 hingga 90.000 kendaraan akan memasuki wilayah Jawa Tengah melalui jalan tol.

Peningkatan Volume Kendaraan Secara Signifikan

Tercatat peningkatan signifikan volume kendaraan yang melintas di ruas tol Trans Jawa menuju Jawa Tengah sejak sepuluh hari menjelang Lebaran (H-10). Data dari Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) menunjukkan peningkatan bertahap:

  • H-10: 30.245 unit
  • H-9: 34.501 unit
  • H-8: 36.462 unit
  • H-7: 33.472 unit
  • H-6: 42.216 unit
  • H-5: 62.904 unit
  • H-4: 78.689 unit

Kenaikan volume kendaraan ini mengindikasikan antusiasme masyarakat untuk merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Pihak kepolisian dan pengelola jalan tol telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk mengurai kepadatan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.

Persiapan dan Imbauan untuk Pemudik

Kepala PPTR, Uum Jumadi, mengkonfirmasi bahwa puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada hari Jumat ini. Beliau mengimbau para pemudik untuk:

  • Memastikan kondisi kendaraan prima sebelum melakukan perjalanan jauh.
  • Beristirahat yang cukup jika merasa lelah.
  • Mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.
  • Menggunakan aplikasi navigasi untuk memantau kondisi lalu lintas terkini.
  • Mempersiapkan saldo uang elektronik yang cukup untuk pembayaran tol.

Total Kendaraan Masuk Jawa Tengah Capai Ratusan Ribu Unit

Hingga H-4, tercatat sebanyak 318.489 unit kendaraan telah memasuki Jawa Tengah melalui jalan tol. Angka ini menunjukkan tingginya mobilitas masyarakat selama periode mudik Lebaran. Pemerintah daerah Jawa Tengah telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyediakan fasilitas pendukung seperti posko kesehatan, rest area, dan layanan informasi bagi para pemudik.

Diharapkan dengan persiapan matang dan kerjasama yang baik antara petugas dan pemudik, arus mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.