Isuzu Optimistis Tatap Kuartal II 2025 Meski Penjualan Awal Tahun Belum Optimal
Bekasi - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengakui adanya tantangan dalam penjualan di awal tahun 2025. Meskipun demikian, perusahaan tetap optimis menatap kuartal kedua dengan strategi yang terfokus pada peningkatan layanan dan penguatan ekosistem bisnis.
Data wholesales Gaikindo menunjukkan fluktuasi penjualan Isuzu di dua bulan pertama 2025. Pada Januari, tercatat 2.206 unit terjual, sedikit di bawah angka Januari 2024 yang mencapai 2.350 unit atau turun sekitar 6,1 persen. Namun, pada Februari, terjadi peningkatan signifikan dengan penjualan mencapai 1.903 unit, jauh lebih tinggi dibandingkan Februari tahun sebelumnya yang hanya 1.206 unit. Secara kumulatif, penjualan Januari-Februari 2025 mencapai 4.109 unit, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencatatkan 3.556 unit.
Menurut Rian Erlangga, Head of Business Strategy Division PT IAMI, kuartal pertama tahun ini memang diwarnai berbagai faktor yang mempengaruhi pasar otomotif. “Kuartal I ini memang kondisinya tidak ideal. Ada berbagai event, mulai dari libur Tahun Baru, Imlek, dan Pemilu. Jadi kuartal satu ini bukan kondisi yang ideal, tidak hanya untuk Isuzu tetapi juga untuk semua di industri otomotif. Kuartal dua, mudah-mudahan, akan jauh lebih baik,” ujar Rian di Bekasi, Jumat (28/3/2025).
Isuzu meyakini bahwa dengan strategi yang tepat, kinerja penjualan akan membaik di kuartal berikutnya. Fokus utama adalah memperkuat tiga pilar utama bisnis kendaraan niaga, yaitu:
- Sales: Meningkatkan upaya penjualan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
- Service: Meningkatkan kualitas layanan purna jual untuk menjaga kepuasan pelanggan.
- Aftersales: Menyediakan suku cadang dan layanan perawatan yang terpercaya.
Lebih lanjut, Rian menjelaskan bahwa pendekatan untuk kendaraan niaga berbeda dengan kendaraan penumpang. Ekosistem yang kuat, termasuk kerja sama dengan karoseri dan perusahaan leasing, menjadi kunci penting dalam mendukung bisnis kendaraan niaga.
Saat ini, model Isuzu yang paling diminati adalah truk medium Traga. Disusul oleh Light Duty Truck (ELF Series) dan Medium Duty Truck (Giga Series). Isuzu berharap dengan strategi yang telah disiapkan, dapat terus meningkatkan penjualan dan mempertahankan posisinya di pasar kendaraan niaga Indonesia.