Persiapan Mudik: Lindungi Tangki BBM Mobil Anda

Meninggalkan kendaraan pribadi dalam waktu lama selama mudik Lebaran memerlukan persiapan matang, bukan hanya soal keamanan dari potensi tindak kriminal, tapi juga perawatan agar mobil tetap prima saat kembali digunakan. Salah satu aspek krusial yang sering terlewat adalah kondisi bahan bakar minyak (BBM) dalam tangki.

Mengapa Tangki BBM Kosong Berbahaya?

Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka, menjelaskan bahwa tangki BBM yang dibiarkan kosong atau hampir kosong selama periode yang lama akan memicu masuknya udara ke dalam tangki. Udara ini mengandung uap air yang dapat terkondensasi dan membentuk butiran air. Air yang mengendap di dasar tangki dapat menyebabkan beberapa masalah serius:

• Karat: Air memicu korosi pada dinding tangki, terutama jika tangki terbuat dari logam.
• Lumpur: Air dapat bercampur dengan residu bahan bakar dan membentuk lumpur yang mengganggu sistem suplai bahan bakar.
• Gangguan Mesin: Air yang masuk ke dalam sistem pembakaran dapat menyebabkan mesin tersendat, tarikan berat, bahkan mati total.

Bambang Supriyadi dari Astra Daihatsu Motor (ADM) juga menekankan pentingnya menjaga agar tangki tidak kosong. Proses pengembunan akan semakin parah jika mobil tidak digunakan dan bahan bakar di dalam tangki sangat sedikit.

Tips Mengatasi Masalah

Untuk mencegah masalah ini, disarankan untuk:

• Isi Minimal Setengah Tangki: Sebelum meninggalkan mobil, pastikan tangki BBM terisi minimal setengahnya. Semakin penuh tangki, semakin sedikit ruang untuk udara dan potensi kondensasi.
• Gunakan Fuel Stabilizer: Anda dapat menambahkan fuel stabilizer ke dalam tangki sebelum mengisi BBM. Produk ini membantu mencegah oksidasi bahan bakar dan melindungi sistem bahan bakar dari korosi.

Dengan mempersiapkan tangki BBM mobil Anda dengan benar, Anda dapat memastikan perjalanan mudik yang tenang dan mobil Anda tetap dalam kondisi prima saat Anda kembali.