Mudik Gratis: Kemnaker Soroti Peran Positif Perusahaan dalam Jalin Kedekatan dengan Pekerja

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli, menekankan pentingnya program mudik gratis sebagai sarana efektif untuk membangun chemistry positif antara manajemen perusahaan dan para pekerja. Menurutnya, inisiatif ini mencerminkan kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan dan berkontribusi pada peningkatan motivasi kerja.

"Saya sangat mengapresiasi kolaborasi antara PT Pama Persada dan PT KAI yang difasilitasi oleh Kemnaker dalam menyelenggarakan mudik gratis ini," ujar Yassierli dalam keterangan tertulis usai melepas 250 pemudik di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2025). Pelepasan tersebut juga dihadiri oleh Presiden Direktur PPN, Hendra Hutahean, dan Kepala Stasiun Pasar Senen, Rudi AS Aturridha.

Yassierli mencontohkan PT Pama Persada Nusantara (PPN), perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan dan energi, sebagai teladan dalam mewujudkan aspirasi pekerja terkait mudik. Ia memuji komitmen perusahaan yang tidak hanya berfokus pada aspek biaya, tetapi juga pada dampak positif program tersebut bagi karyawan.

"Aspirasi pekerja dipenuhi tanpa memikirkan berapa biayanya, dan apa dampaknya bagi perusahaan. Inilah yang kita harapkan semua perusahaan bisa melakukan seperti ini," kata Yassierli.

Menaker berharap agar seluruh pekerja di Indonesia mendapatkan kesejahteraan yang layak, jaminan sosial yang memadai, dan merasa dihargai di tempat kerja. Ia juga menekankan bahwa perusahaan yang peduli terhadap karyawannya akan mendapatkan imbal balik berupa peningkatan kinerja dan produktivitas.

"Ketika pekerja sudah memiliki meaningfull, perusahaan telah peduli, maka mereka akan memberikan kinerja terbaiknya. Ini kolaborasi yang baik," tegasnya.

Pada tahun 2025, Kemnaker bersama dengan perusahaan dan serikat pekerja/serikat buruh telah memfasilitasi mudik gratis bagi 13.800 orang dengan menyediakan 231 bus dan 4 gerbong kereta.

"Dengan perspektif positif, kami ingin menunjukkan bahwa kolaborasi seperti ini akan meningkatkan produktivitas dan daya saing industri di Indonesia," pungkas Yassierli.

Rincian Fasilitas Mudik Gratis 2025:

• Jumlah Bus: 231
• Jumlah Gerbong Kereta: 4
• Total Pemudik: 13.800 orang

Inisiatif mudik gratis ini bukan hanya sekadar program tahunan, tetapi juga investasi jangka panjang dalam membangun hubungan industrial yang harmonis dan produktif. Dengan menunjukkan kepedulian terhadap kebutuhan dan aspirasi pekerja, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif dan memotivasi, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada kinerja dan daya saing perusahaan itu sendiri. Kemnaker akan terus mendorong dan memfasilitasi kolaborasi antara perusahaan, serikat pekerja, dan pemerintah untuk menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.