Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menunjukkan komitmennya dalam mendukung kelancaran arus mudik dengan menyiapkan total 4.591.510 tempat duduk. Periode angkutan Lebaran ini akan berlangsung mulai 21 Maret hingga 11 April 2025. Dari total kapasitas tersebut, mayoritas atau sekitar 59,94% (2.752.310 tempat duduk) dialokasikan untuk layanan kereta ekonomi, yang menawarkan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat.

VP Public Relations KAI, Anne Purba, mengungkapkan bahwa hingga tanggal 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, dari 530.768 kursi yang tersedia untuk Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) Public Service Obligation (PSO), sebanyak 722.528 tiket telah terjual. Angka ini menunjukkan tingkat okupansi yang mencapai 136,13%.

"Tingkat okupansi yang melebihi 100% ini disebabkan oleh pola perjalanan penumpang yang fleksibel. Penumpang dapat naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute, tidak hanya dari stasiun awal ke stasiun akhir," jelas Anne dalam keterangan persnya, Sabtu (29/3/2025).

Setiap harinya, KAI mengoperasikan 49 KA JJ Ekonomi Komersial dengan 127 perjalanan, belum termasuk kereta tambahan yang akan dioperasikan selama masa angkutan Lebaran. Selain itu, terdapat 13 KA JJ Ekonomi PSO dengan 34 perjalanan per hari, juga di luar KA tambahan Lebaran. Dari keseluruhan kapasitas KA JJ Ekonomi, 1.633.720 tempat duduk diperuntukkan bagi KA ekonomi komersial, sementara 1.118.590 tempat duduk lainnya merupakan KA ekonomi bersubsidi atau yang mendapatkan PSO dari pemerintah melalui kontrak dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).

Daftar 10 KA Ekonomi Paling Diminati Selama Angkutan Lebaran 2025:

• KA Matarmaja (KA 269) – Malang – Pasarsenen: 27.323 penumpang
• KA Joglosemarkerto (KA 186) – Purwokerto – Tegal – Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan: 24.990 penumpang
• KA Matarmaja (KA 270) – Pasarsenen – Malang: 23.797 penumpang
• KA Kertajaya (KA 253) – Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 23.669 penumpang
• KA Kertajaya (KA 254) – Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi: 23.330 penumpang
• KA Pasundan (KA 275) – Surabaya Gubeng – Kiaracondong: 22.866 penumpang
• KA Jayakarta (KA 251) – Surabaya Gubeng – Pasarsenen: 22.704 penumpang
• KA Joglosemarkerto (KA 193) – Solo Balapan – Purwokerto – Tegal – Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan: 22.695 penumpang
• KA Pasundan (KA 276) – Kiaracondong – Surabaya Gubeng: 22.357 penumpang
• KA Ambarawa Ekspres (KA 264) – Semarang Poncol – Surabaya Pasar Turi: 21.735 penumpang

Sejak dimulainya periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 27 Maret 2025, KAI telah melayani 1.230.272 pelanggan di seluruh wilayah operasionalnya di Pulau Jawa dan Sumatra. Stasiun-stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi meliputi Pasarsenen, Gambir, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Yogyakarta, Semarang Poncol, Bandung, Kiaracondong, Bekasi, dan Lempuyangan.

Hingga 28 Maret 2025, tercatat total 3.193.412 tiket telah terjual, mencakup sekitar 70% dari total kapasitas yang tersedia. Rinciannya, 2.891.060 tiket adalah untuk KA jarak jauh dengan tingkat okupansi mencapai 84%, sementara 302.352 tiket lainnya adalah untuk KA lokal, yang setara dengan 26% dari kapasitas yang disediakan. Data ini menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api untuk mudik Lebaran 2025.