H-2 Lebaran: Arus Mudik Motor Padati Pantura Cirebon, Lalu Lintas Terpantau Ramai Lancar

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, arus mudik di jalur Pantai Utara (Pantura) Cirebon mengalami peningkatan signifikan. Pada H-2 Lebaran, tercatat ribuan kendaraan roda dua memadati jalur ini, menunjukkan tingginya minat pemudik menggunakan sepeda motor sebagai moda transportasi pilihan.

Pantauan Lalu Lintas Terkini

Menurut data dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, sekitar 1.000 sepeda motor melintas setiap 15 menit di jalur Pantura. Petugas Traffic Control (TC) Dishub Kota Cirebon, Asep Sudrajat, mengungkapkan bahwa sejak pukul 00.00 hingga 07.00 WIB, sekitar 45 ribu sepeda motor telah melintasi jalur tersebut. Peningkatan volume kendaraan ini diprediksi akan terus berlanjut hingga malam hari.

Imbauan Keselamatan Bagi Pemudik

Mengingat padatnya arus lalu lintas, Dishub Kota Cirebon mengimbau kepada seluruh pemudik, khususnya pengendara sepeda motor, untuk selalu mengutamakan keselamatan. Beberapa imbauan penting yang perlu diperhatikan antara lain:

• Istirahat yang Cukup: Jika merasa lelah, segera beristirahat di rest area yang telah disediakan. Jangan memaksakan diri untuk terus berkendara dalam kondisi fisik yang tidak prima.
• Pemeriksaan Kendaraan: Lakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi kendaraan sebelum dan selama perjalanan. Pastikan semua komponen berfungsi dengan baik, seperti rem, lampu, dan ban.
• Patuhi Rambu Lalu Lintas: Selalu patuhi rambu lalu lintas dan arahan dari petugas di lapangan. Jangan melakukan manuver berbahaya yang dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain.

Dishub Kota Cirebon telah menyiapkan sejumlah rest area di sepanjang Jalan Pantura untuk memberikan fasilitas istirahat yang nyaman bagi para pemudik. Hal ini diharapkan dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan.

Faktor Pendorong Pemilihan Jalur Pantura

Jalur Pantura Cirebon menjadi salah satu titik krusial dalam arus mudik Lebaran karena dianggap sebagai rute yang lebih cepat dibandingkan jalur alternatif lainnya. Banyak pemudik yang memilih jalur ini untuk mempersingkat waktu tempuh perjalanan mereka.

Pengalaman Pemudik di Jalur Pantura

Andi, seorang pemudik asal Jakarta yang hendak menuju Jawa Tengah, mengaku bahwa perjalanan melalui Jalur Pantura Cirebon relatif lancar meskipun sempat menemui kepadatan di beberapa titik. Ia mengapresiasi kesigapan petugas yang dengan cepat mengurai kemacetan.

Dampak Skema One Way

Kepadatan lalu lintas juga terjadi dari arah sebaliknya akibat penerapan skema one way dari KM 72 Tol Cipali hingga KM 414 Kalikangkung. Skema ini mengalihkan kendaraan besar seperti bus dan truk ke jalur arteri, sehingga berdampak pada peningkatan volume kendaraan di jalur Pantura.

Pihak berwenang terus melakukan pemantauan dan pengaturan lalu lintas secara intensif untuk memastikan kelancaran perjalanan bagi para pemudik yang melintasi jalur Pantura Cirebon menjelang Lebaran. Diharapkan dengan upaya ini, arus mudik dapat berjalan dengan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh pemudik.