Pelupessy Kagum Fanatisme Suporter: Jersey Lawas Jadi Bukti Cinta Timnas

Gelandang Timnas Indonesia, Joey Pelupessy, mengungkapkan kekagumannya terhadap fanatisme suporter Skuad Garuda. Pengalaman uniknya terjadi pasca debut manisnya melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 25 Maret 2025. Pelupessy, yang tampil penuh selama 90 menit dan menjadi jangkar di lini tengah, menjadi salah satu pemain yang paling disorot.

Euforia debut tersebut berlanjut dengan interaksi intens dengan para pendukung. Pelupessy menyadari betapa besar cinta suporter terhadap Timnas Indonesia. Pengamanan ketat pun diberlakukan di hotel dan tempat latihan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pemain.

"Kami memiliki lantai khusus dengan pengamanan. Jika Anda pergi ke area lain di hotel, banyak orang menunggu di belakang garis polisi," ungkap Pelupessy, seperti dikutip dari Nederlandse Omroep Stichting (NOS).

Namun, yang paling membekas bagi Pelupessy adalah momen ketika suporter membawa jersey-jersey unik untuk bertemu para pemain. Tak hanya jersey Timnas, ada pula jersey lawas pemain-pemain Belanda seperti Patrick Kluivert dan Regi Blinker.

"Orang-orang berteriak memanggil nama dengan jersey Patrick Kluivert, dari Tim Nasional Belanda di masa lalu, dan Regi Blinker. Milik saya juga," ujarnya.

Kejutan terbesar datang ketika seorang suporter menunjukkan jersey FC Twente milik Pelupessy yang dikenakannya pada musim 2013-2014. Pelupessy tak menyangka masih ada yang menyimpan jersey tersebut, mengingat sudah 12 tahun berlalu sejak ia meninggalkan Twente.

"Ada seorang pria yang berdiri di sana dengan jersey saya. Dari Sheffield Wednesday, Heracles, FC Twente. Padahal sudah 12 tahun berlalu sejak saya di Twente," kata Pelupessy dengan nada tak percaya.

Pelupessy menambahkan bahwa dirinya sendiri kesulitan menemukan jersey-jersey lamanya. Ia menduga jersey tersebut tersimpan di loteng rumah orang tuanya. Baginya, momen tersebut merupakan bentuk penghormatan yang luar biasa dari suporter.

"Saya bahkan tidak memiliki salah satu dari jersey itu lagi, kaus itu ada di loteng rumah orang tua saya. Sangat istimewa. Saya membubuhkan beberapa tanda tangan," pungkasnya.

Berikut poin-poin penting dari pengalaman Joey Pelupessy:

  • Debut Manis: Penampilan gemilang Pelupessy melawan Bahrain di SUGBK.
  • Fanatisme Suporter: Kekaguman Pelupessy terhadap dukungan luar biasa suporter Timnas Indonesia.
  • Pengamanan Ketat: Langkah pengamanan yang diambil untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pemain.
  • Jersey Lawas: Momen terkejut Pelupessy melihat suporter membawa jersey lamanya dari FC Twente.
  • Penghormatan: Perasaan Pelupessy atas penghormatan yang diberikan suporter.