Antisipasi Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Jasa Marga Siapkan Strategi Distribusi Lalu Lintas di Tol Japek Selatan
Menjelang berakhirnya masa libur Idul Fitri 2025, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. telah mengambil langkah antisipatif guna menghadapi potensi kepadatan lalu lintas pada arus balik. Berdasarkan proyeksi, puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 6 April 2025.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi dan persiapan matang untuk mengoptimalkan kelancaran arus balik. Salah satu fokus utama adalah pemanfaatan maksimal Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan untuk mendistribusikan volume kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta.
"Kami sudah mulai bersiap mengevaluasi dan juga menyiapkan arus baliknya. Arus Balik sendiri diprediksi puncaknya akan terjadi di tanggal 6 April," Ujar Lisye saat memberikan keterangan di Gerbang Tol Temporary Kutanegara di Jalan Tol Jakarta Cikampek (Japek) II Selatan pada Minggu (30/3/2025).
Guna mendukung kelancaran arus balik, Jasa Marga berencana membuka jalur fungsional Tol Japek Selatan 2 mulai tanggal 2 April. Jalur ini akan dioperasikan secara terbatas untuk kendaraan Golongan I (non-bus dan non-truk) pada pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.
Strategi Distribusi Lalu Lintas:
- Pengoperasian Jalur Fungsional Tol Japek Selatan 2: Membuka jalur alternatif untuk kendaraan Golongan I guna mengurangi kepadatan di Tol Japek eksisting.
- Pembatasan Jenis Kendaraan: Jalur fungsional Tol Japek Selatan 2 hanya diperuntukkan bagi kendaraan non-bus dan non-truk untuk menjaga efisiensi dan keamanan.
- Pembatasan Waktu Operasional: Jalur fungsional beroperasi pada jam-jam sibuk (07.00-17.00 WIB) untuk memaksimalkan dampaknya terhadap kelancaran arus balik.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Jasa Marga berharap dapat meminimalkan potensi kemacetan dan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta dan sekitarnya. Pengguna jalan tol diimbau untuk selalu memantau informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan.