Brimob Polda Metro Jaya Terjunkan Personel Bantu Penanggulangan Pascabanjir Jakarta Timur

Pascabencana banjir yang melanda wilayah Jakarta Timur beberapa waktu lalu, Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Metro Jaya langsung mengerahkan personel untuk membantu warga terdampak membersihkan sisa-sisa banjir dan memenuhi kebutuhan dasar mereka. Sebanyak sepuluh personel, dipimpin oleh AKP Chusaeni, Wakil Komandan Kompi (Wakompi) Batalyon B, diterjunkan ke lokasi terdampak terparah, yakni di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Tindakan cepat ini menunjukkan komitmen Polri dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Operasi bantuan pascabanjir ini dibagi menjadi dua bagian utama. Pertama, pembersihan lumpur yang menumpuk di permukiman warga. Dengan peralatan sederhana namun efektif, seperti cangkul, sekop, sapu ijuk dan pengki, personel Brimob bahu-membahu membersihkan endapan lumpur yang menempel di dinding rumah, halaman, dan jalanan. Mereka bekerja keras untuk membantu warga yang sudah mulai kembali ke rumah masing-masing, meringankan beban mereka dalam memulihkan kondisi tempat tinggal mereka. AKP Chusaeni dalam keterangan resminya pada Rabu, 3 Mei 2025, menekankan pentingnya bantuan ini untuk mempercepat pemulihan kehidupan normal warga.

Selain pembersihan lumpur, upaya kedua yang dilakukan adalah mendirikan dapur umum lapangan. Satu unit mobil double cabin yang dimodifikasi menjadi dapur umum bergerak didayagunakan untuk menyediakan makanan bagi warga yang terdampak. Langkah ini memastikan bahwa kebutuhan pangan para pengungsi dan warga yang telah kembali ke rumah dapat terpenuhi selama masa pemulihan pascabanjir. Ketersediaan makanan siap saji menjadi penopang penting bagi mereka yang masih kesulitan mengurus kebutuhan sehari-hari.

Tidak hanya personel Brimob, upaya pembersihan pascabanjir juga melibatkan unsur kepolisian lainnya. Iptu Rano Mardani, Kanit Turjawali Satuan Samapta Polres Metro Jakarta Timur, bersama sejumlah anggotanya turut serta membersihkan endapan lumpur di kawasan Cawang, Jakarta Timur. Kerja sama antar satuan kepolisian ini menunjukkan sinergi yang efektif dalam menghadapi dampak bencana dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Koordinasi yang baik antar instansi menjadi kunci keberhasilan dalam penanggulangan bencana, baik saat tanggap darurat maupun pascabencana.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian dan kesigapan Polri dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat yang tertimpa musibah. Bantuan yang diberikan bukan hanya sebatas bantuan materiil, tetapi juga bentuk dukungan moral dan semangat agar warga dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala. Kecepatan respons dan efisiensi kerja dari tim gabungan ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat menjadi contoh sinergi yang baik dalam penanggulangan bencana di masa mendatang.