Arus Balik Lebaran 2025: Sistem One Way di Tol Kalikangkung Diakhiri Lebih Awal

Sistem One Way di Tol Kalikangkung Diakhiri: Lalu Lintas Kembali Normal

Setelah diberlakukan selama beberapa hari untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik Lebaran 2025, sistem one way (satu arah) di ruas Tol Kalikangkung resmi diakhiri pada Minggu, 30 Maret 2025, pukul 09.30 WIB. Keputusan ini diambil setelah evaluasi menunjukkan adanya penurunan volume kendaraan yang signifikan, dengan rata-rata sekitar 1.000 kendaraan per jam melintas pada Sabtu malam. Dengan berakhirnya sistem one way, kendaraan dari arah timur (Semarang) menuju Jakarta kini dapat kembali melintasi Gerbang Tol (GT) Kalikangkung.

Iptu Tribowo, Petugas Pospam GT Kalikangkung, menjelaskan bahwa normalisasi lalu lintas ini sesuai dengan prediksi dan hasil rapat koordinasi yang melibatkan Kementerian Perhubungan. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran, dan keputusan untuk mengakhiri one way pada H-1 merupakan bagian dari strategi normalisasi yang telah direncanakan.

Antrean Kendaraan Mengular Usai Pembukaan

Pantauan di lapangan menunjukkan antusiasme pengendara untuk segera memanfaatkan dibukanya kembali akses menuju Jakarta. Beberapa saat setelah pengumuman, puluhan kendaraan langsung mengantre untuk memasuki tol melalui GT Kalikangkung. Data menunjukkan bahwa antara pukul 06.00 hingga 11.00 WIB, rata-rata 1.100 hingga 1.500 kendaraan keluar melalui GT Kalikangkung. Sementara itu, sejak pukul 09.30 hingga 11.00 WIB, tercatat 968 kendaraan yang melintas menuju Jakarta.

"Saat ini dibuka empat gardu yang menuju ke barat (Jakarta), kembali menjadi dua arah lagi, normal lagi," ujar Iptu Tribowo.

Prediksi Arus Balik dan Antisipasi One Way Nasional

Otoritas terkait memprediksi bahwa sistem one way akan kembali diberlakukan pada H+3 Lebaran 2025 untuk mengantisipasi arus balik. Namun, keputusan final masih menunggu perkembangan situasi lalu lintas dan arahan lebih lanjut. "Nanti menunggu petunjuk dan perkembangan situasi, akan dilaksanakan one way nasional dari arah timur menuju barat," tegas Iptu Tribowo.

Selama periode one way (28-30 Maret 2025), rata-rata 60.000 kendaraan melintas setiap hari. Selain itu, one way lokal sempat diterapkan di Kota Semarang untuk mengarahkan kendaraan keluar melalui gerbang tol lain, menghindari penumpukan di GT Kalikangkung. Hal ini menjadi bukti kesiapan dan kelincahan aparat dalam mengatur lalu lintas selama masa mudik dan balik Lebaran.

Rangkuman Point Penting

  • Sistem one way di Tol Kalikangkung diakhiri pada 30 Maret 2025 pukul 09.30 WIB.
  • Keputusan diambil karena penurunan volume kendaraan.
  • Kendaraan menuju Jakarta kini bisa kembali melalui GT Kalikangkung.
  • Antrean kendaraan mengular setelah pembukaan akses.
  • Rata-rata 60.000 kendaraan melintas setiap hari selama one way.
  • Prediksi one way arus balik pada H+3 Lebaran.