TNI Siagakan Puluhan Ribu Personel dan Alutsista dalam Operasi Pengamanan Idul Fitri 1446 H
TNI Tingkatkan Keamanan Nasional Jelang dan Saat Idul Fitri 1446 H
Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengambil langkah proaktif dalam memastikan keamanan dan ketertiban selama periode krusial Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Sebanyak 66.700 prajurit TNI telah disiagakan untuk mendukung Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam operasi pengamanan yang komprehensif.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan komitmen TNI dalam menjaga stabilitas nasional. Hal ini disampaikannya usai menggelar rapat koordinasi virtual dengan jajaran TNI, Polri, serta kementerian dan lembaga terkait. Fokus utama adalah sinergi antarinstansi untuk menghadapi potensi gangguan keamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat yang merayakan Idul Fitri.
"Kami telah menyiapkan 66.700 personel untuk membantu Polri dalam pengamanan Idul Fitri. Selain itu, kami juga menyiagakan pasukan reaksi cepat untuk penanggulangan bencana alam, mengingat potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi," ujar Jenderal Agus Subiyanto di Polda Metro Jaya, Minggu (30/3/2025).
Selain personel, TNI juga mengerahkan sejumlah Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) untuk mendukung kelancaran arus mudik dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
Dukungan Alutsista untuk Mudik Lebaran
- Pesawat Angkut: Sembilan unit pesawat angkut, termasuk Hercules, CN, dan Kasa, disiapkan untuk membantu mobilisasi masyarakat yang akan mudik. Pesawat-pesawat ini dapat digunakan untuk mengangkut penumpang, logistik, maupun bantuan kemanusiaan.
- Kapal Perang Republik Indonesia (KRI): Empat KRI telah disiagakan dan dioperasikan untuk mendukung mudik gratis, terutama dari Jakarta, Semarang, dan Surabaya. KRI ini menawarkan alternatif transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Kesiapan TNI ini merupakan bagian dari Operasi Ketupat 2025, yang melibatkan Polri dan instansi terkait lainnya. Sebelumnya, Polri mengumumkan akan mengerahkan 164.298 personel gabungan untuk mengamankan malam takbiran dan Hari Raya Idul Fitri 2025.
Kombes Pol Alfian Nurnas, Juru Bicara Satgas Humas Ops Ketupat, menjelaskan bahwa pengerahan personel ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat selama perayaan Idul Fitri. Sinergi antara TNI dan Polri diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merayakan hari kemenangan.
Dengan sinergi yang solid antara TNI, Polri, dan instansi terkait, diharapkan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah dapat berjalan aman, lancar, dan khidmat bagi seluruh masyarakat Indonesia.