Pramono Anung Tinjau Pengungsian Banjir Jakarta Timur, Dengar Keluhan Warga Terdampak
Pramono Anung Tinjau Pengungsian Banjir GOR Otista, Dengar Keluhan Warga
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, melakukan peninjauan langsung ke lokasi pengungsian warga terdampak banjir di GOR Otista, Jakarta Timur, pada Rabu (5/3/2025) pukul 17.25 WIB. Kedatangannya disambut hangat para pengungsi yang terdiri dari berbagai usia, dari anak-anak hingga lansia. Mereka tampak beristirahat di atas matras biru yang terhampar di lantai GOR.
Dalam kunjungan tersebut, Pramono Anung berinteraksi secara langsung dengan para pengungsi. Ia terlihat berbincang akrab dengan anak-anak, bahkan ikut bernyanyi bersama mereka. Salah satu anak mengungkapkan rasa syukurnya karena di pengungsian mereka mendapatkan makanan dan merasa aman. Respon positif dari anak-anak tersebut disambut dengan tawa dan interaksi yang hangat dari Gubernur.
Namun dibalik suasana tersebut, Pramono Anung juga mendengarkan keluhan dan curahan hati dari warga yang terdampak banjir. Sejumlah warga mengungkapkan kekhawatiran mereka atas kerugian material akibat banjir. Salah seorang warga bahkan menyinggung tagline kampanye Pilkada 2024, "Jakarta Menyala", sambil menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang telah diberikan. Meskipun demikian, ia juga menyampaikan keluhan mengenai barang-barang pribadi yang terendam banjir, seperti tas, pakaian, dan seragam sekolah anak-anaknya. Keluhan serupa disampaikan oleh beberapa pengungsi lainnya yang turut merasakan dampak kerugian akibat banjir yang melanda permukiman mereka.
Menanggapi keluhan tersebut, Pramono Anung langsung berkoordinasi dengan jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang turut mendampinginya. Ia memberikan respon berupa upaya untuk mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi para pengungsi. Gubernur berupaya menenangkan warga dengan memberikan jaminan akan adanya upaya penyelesaian dan bantuan yang akan diberikan. Kunjungan ini menunjukan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perhatian dan bantuan kepada warga yang terdampak bencana banjir.
Lebih lanjut, Pramono Anung menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan warga dalam menghadapi bencana. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kesabaran dan ketahanan warga yang telah menghadapi kondisi sulit tersebut. Selain itu, ia berharap agar kejadian serupa dapat diminimalisir di masa mendatang melalui langkah-langkah antisipasi dan penanggulangan bencana yang lebih efektif. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diharapkan dapat terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam, termasuk menyediakan infrastruktur yang memadai serta program-program bantuan sosial yang tepat sasaran untuk meringankan beban warga terdampak.
- Kondisi Pengungsian: Pramono Anung meninjau kondisi pengungsian di GOR Otista, mengamati kondisi para pengungsi dan fasilitas yang tersedia.
- Interaksi dengan Warga: Ia berinteraksi langsung dengan anak-anak dan orang dewasa, mendengarkan keluhan dan memberikan semangat.
- Keluhan Warga: Para pengungsi mengeluhkan kerugian materiil akibat banjir, termasuk pakaian, tas dan seragam sekolah yang rusak.
- Respon Pemerintah: Pramono Anung berkoordinasi dengan jajaran Pemprov DKI Jakarta untuk mencari solusi dan memberikan bantuan.
- Tagline Kampanye: Salah satu pengungsi menyinggung tagline kampanye “Jakarta Menyala”.