Harga BBM Nonsubsidi Turun Jelang Idul Fitri 1446 H: Pertamina Pangkas Harga, SPBU Lain Stabil

Harga BBM Nonsubsidi Turun Jelang Idul Fitri 1446 H: Pertamina Pangkas Harga, SPBU Lain Stabil

Jakarta - PT Pertamina Patra Niaga mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi yang berlaku efektif sejak Sabtu, 29 Maret 2025. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mendukung kelancaran arus mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, memberikan angin segar bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan jauh.

Plt Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menegaskan bahwa penyesuaian harga ini adalah wujud komitmen perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Menurutnya, penurunan harga BBM nonsubsidi ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan membuat perjalanan mudik menjadi lebih nyaman dan terjangkau.

"Penurunan harga BBM nonsubsidi ini adalah hadiah spesial dari pemerintah dan Pertamina Patra Niaga untuk masyarakat. Kami berharap, dengan harga yang lebih terjangkau, masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dengan lebih nyaman dan lancar," ungkap Mars Ega dalam keterangan resminya.

Rincian Penurunan Harga BBM Pertamina

Berikut adalah rincian penurunan harga BBM nonsubsidi di SPBU Pertamina:

  • Pertamax (RON 92): Turun Rp 400 menjadi Rp 12.500 per liter (sebelumnya Rp 12.900 per liter).
  • Pertamax Green 95 (RON 95): Turun Rp 450 menjadi Rp 13.250 per liter.
  • Pertamax Turbo (RON 98): Turun Rp 500 menjadi Rp 13.500 per liter.
  • Dexlite (CN 51): Turun Rp 700 menjadi Rp 13.600 per liter.
  • Pertamina Dex (CN 53): Turun Rp 700 menjadi Rp 13.900 per liter.

Perbandingan Harga BBM di Berbagai SPBU (31 Maret 2025)

Berikut adalah daftar harga BBM terbaru per 31 Maret 2025 di berbagai SPBU:

SPBU Pertamina

  • Solar: Rp 6.800 per liter
  • Pertalite: Rp 10.000 per liter
  • Pertamax (RON 92): Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Green 95: Rp 13.250 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 13.500 per liter
  • Dexlite: Rp 13.600 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 13.900 per liter

SPBU Shell

  • Shell Super (RON 92): Rp 13.590 per liter
  • Shell V-Power (RON 95): Rp 14.060 per liter
  • Shell V-Power Diesel (CN 51): Rp 14.760 per liter
  • Shell V-Power Nitro+ (RON 98): Rp 14.240 per liter

SPBU BP

  • BP 92: Rp 13.300 per liter
  • BP Ultimate: Rp 14.060 per liter
  • BP Ultimate Diesel: Rp 14.760 per liter

SPBU Vivo

  • Revvo 90: Rp 13.200 per liter
  • Revvo 92: Rp 13.590 per liter
  • Revvo 95: Rp 14.060 per liter
  • Primus Diesel: Rp 14.760 per liter

Pertamax Jadi Pilihan RON 92 Termurah

Setelah penyesuaian harga, Pertamax (RON 92) menjadi pilihan paling ekonomis untuk BBM dengan RON 92 di wilayah Jakarta, dengan harga Rp 12.500 per liter. Harga ini lebih kompetitif dibandingkan dengan BP 92 (Rp 13.300 per liter), Shell Super (Rp 13.590 per liter), dan Vivo Revvo 92 (Rp 13.590 per liter).

Sementara itu, SPBU Shell, BP, dan Vivo belum melakukan penyesuaian harga dan masih mempertahankan harga BBM mereka pada level yang lebih tinggi dibandingkan dengan Pertamina. Masyarakat memiliki pilihan untuk memilih SPBU sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing.

Dengan penurunan harga BBM nonsubsidi ini, Pertamina berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi kelancaran arus mudik dan membantu masyarakat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan lebih nyaman dan terjangkau. Keputusan ini juga menunjukkan respons pemerintah dan Pertamina terhadap dinamika pasar energi global serta komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen.

Kebijakan penurunan harga ini diharapkan dapat memicu dampak positif lainnya, seperti peningkatan daya beli masyarakat dan stabilisasi harga barang dan jasa selama periode Lebaran. Pertamina akan terus memantau perkembangan pasar dan melakukan penyesuaian harga secara berkala jika diperlukan, demi menjaga stabilitas ekonomi dan memenuhi kebutuhan energi masyarakat. Masyarakat dihimbau untuk memanfaatkan informasi ini dengan bijak dan memilih BBM yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan masing-masing.