Penemuan Bayi Laki-Laki Gemparkan Warga Kupang di Hari Kedua Lebaran

Penemuan Bayi Laki-Laki Gemparkan Warga Kupang di Hari Kedua Lebaran

Kupang, Nusa Tenggara Timur – Suasana Idul Fitri di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mendadak diwarnai kehebohan dengan penemuan seorang bayi laki-laki di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, pada hari Selasa (1/4/2025). Bayi mungil tersebut ditemukan tergeletak di depan pagar rumah warga, sontak mengundang perhatian dan keprihatinan masyarakat sekitar.

Penemuan bermula ketika I Nyoman Winatha (70), Ketua RW 004, sedang melakukan aktivitas olahraga pagi sekitar pukul 06.30 WITA. Saat melintas di depan rumah Komang Subrata, perhatiannya tertuju pada sebuah bungkusan kain yang tampak bergerak-gerak. Curiga dengan hal tersebut, Nyoman mendekati bungkusan itu dan mendapati seorang bayi laki-laki berada di dalamnya.

"Saya kaget sekali melihat ada bungkusan bergerak. Setelah saya periksa, ternyata bayi," ujar Nyoman kepada wartawan.

Sontak, Nyoman memanggil warga sekitar untuk membantu. Bersama-sama, mereka mengangkat bayi tersebut dan membawanya ke dalam rumah Komang Subrata untuk mendapatkan pertolongan pertama. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Aldinan Manurung, membenarkan adanya penemuan bayi tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihak kepolisian segera merespons laporan warga dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). AKP Frid D Mada, Kapolsek Kota Raja, memimpin langsung proses investigasi di lokasi penemuan.

"Kami sudah berkoordinasi dengan ketua RW dan RT setempat untuk mengumpulkan informasi terkait penemuan bayi ini," kata Kombes Pol Aldinan Manurung.

Bayi malang tersebut kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Titus Uly Kupang untuk mendapatkan perawatan medis intensif. Berdasarkan pemeriksaan awal, bayi tersebut memiliki berat badan 2,21 kilogram dan panjang 49 sentimeter. Kondisi bayi saat ditemukan dalam keadaan sehat meski sedikit kedinginan.

"Saat ditemukan, bayi itu sudah tidak terbungkus kain sepenuhnya. Di dekatnya ada kain sarung kasur yang diduga digunakan untuk membungkusnya," imbuh Kombes Pol Aldinan Manurung.

Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas ibu dari bayi tersebut. Kombes Pol Aldinan Manurung mengimbau kepada masyarakat Kota Kupang yang memiliki informasi terkait keberadaan ibu bayi untuk segera melaporkannya ke kantor polisi terdekat.

"Kami berharap ibu bayi ini segera ditemukan agar bayi ini mendapatkan ASI (Air Susu Ibu) dan perawatan yang layak," pungkasnya.

Kasus penemuan bayi ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian dan pemerintah Kota Kupang. Diharapkan, dengan kerjasama masyarakat, kasus ini dapat segera terungkap dan bayi tersebut mendapatkan masa depan yang lebih baik.

Langkah Selanjutnya

Berikut adalah langkah-langkah yang diambil pihak berwenang:

  • Perawatan Medis: Bayi saat ini berada di RSB Titus Uly Kupang untuk perawatan intensif.
  • Investigasi: Polsek Kota Raja melakukan penyelidikan untuk menemukan ibu bayi.
  • Imbauan Masyarakat: Polisi meminta informasi dari masyarakat terkait keberadaan ibu bayi.

Penemuan bayi ini menjadi pengingat akan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam melindungi anak-anak yang rentan. Semoga kasus ini segera terungkap dan bayi tersebut mendapatkan hak-haknya sebagai seorang anak.