Ledakan Petasan di Sumenep Renggut Anggota Tubuh Seorang Pemuda
Ledakan Petasan di Sumenep Renggut Anggota Tubuh Seorang Pemuda
Sumenep, Jawa Timur - Insiden tragis menimpa seorang pemuda bernama Ridwan (26) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, ketika petasan yang sedang dikerjakannya meledak, menyebabkan luka parah hingga hilangnya sebagian anggota tubuhnya. Peristiwa nahas ini terjadi di Dusun Somber, Desa Gadu Barat, Kecamatan Ganding, dan meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar.
Menurut keterangan saksi mata, Anas, kejadian bermula ketika Ridwan sedang membuat lubang pada sejumlah petasan di sebuah rumah warga. Diduga, petasan tersebut sudah berisi bahan peledak dan Ridwan berniat memasang sumbu pada lubang yang dibuatnya. Namun, tak disangka, gesekan antara mata bor dengan bahan petasan memicu panas dan ledakan dahsyat.
"Korban sedang melubangi mercon. Merconnya itu sudah ada isinya, mau dipasangi sumbu," ujar Anas, menggambarkan detik-detik sebelum ledakan terjadi.
Ledakan tersebut menghantam paha dan tangan Ridwan dengan kekuatan yang mengerikan. Akibatnya, tangan kiri dan paha kirinya mengalami kerusakan parah.
"Mungkin karena ada panasnya, kan kalau dibor panas, mungkin itu yang menyebabkan panas dan meledak," jelas Anas, menduga penyebab utama ledakan.
Kepolisian Resor Sumenep segera merespons laporan kejadian ini dengan menerjunkan tim ke lokasi kejadian. Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, menjelaskan bahwa korban segera dilarikan ke RSUD Dr. Moh. Anwar Sumenep untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Petugas mendatangi TKP dan mengamankan TKP," kata AKP Widiarti.
Selain mengamankan lokasi kejadian dan mengumpulkan serpihan petasan sebagai barang bukti, petugas juga melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi untuk mengungkap lebih lanjut penyebab pasti ledakan. Petugas juga telah menemui korban di RSUD Dr. Moh Anwar Sumenep sebelum dirujuk ke salah satu rumah sakit di Surabaya untuk penanganan lebih intensif.
Kasus ledakan petasan ini menjadi pengingat akan bahaya yang mengintai dalam aktivitas pembuatan dan penggunaan bahan peledak ilegal. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak terlibat dalam pembuatan atau penjualan petasan ilegal, serta melaporkan segala aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan bahan peledak kepada pihak berwajib. Peristiwa ini juga menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam setiap tindakan.
Berikut adalah poin-poin penting dari kejadian ini:
- Korban: Ridwan (26), warga Dusun Somber, Desa Gadu Barat, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep.
- Lokasi: Salah satu rumah warga di Desa Gadu Barat, Kecamatan Ganding.
- Kejadian: Petasan meledak saat dilubangi menggunakan bor.
- Akibat: Tangan kiri dan paha kiri korban hancur.
- Tindakan: Korban dilarikan ke RSUD Dr. Moh. Anwar Sumenep, kemudian dirujuk ke rumah sakit di Surabaya. Polisi mengamankan TKP dan meminta keterangan saksi.