Lebaran tahun ini menjadi momen istimewa bagi Raffi Ahmad, seorang tokoh publik yang dikenal dengan kesibukannya. Di tengah kepadatan jadwalnya, ia tetap memprioritaskan tradisi silaturahmi, baik dalam lingkup kenegaraan maupun keluarga, serta menyempatkan diri untuk berziarah.

Sebagai Utusan Khusus bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad memulai rangkaian Lebarannya dengan menghadiri acara halal bihalal di Istana Presiden. Kesempatan ini dimanfaatkannya untuk bersilaturahmi dengan Presiden dan jajaran Kabinet Merah Putih. Ia mengungkapkan antusiasmenya untuk menjadi salah satu yang pertama tiba di Istana, menunjukkan komitmennya terhadap tugas dan tanggung jawab yang diembannya. Dalam wawancaranya di program FYP TRANS7 pada hari Selasa, 1 April 2025, Raffi Ahmad menceritakan pengalamannya tersebut.

Setelah bersilaturahmi di Istana Presiden, Raffi Ahmad melanjutkan perjalanannya menuju Bandung Barat. Tujuannya adalah untuk menjalin silaturahmi dengan keluarganya, termasuk Jeje Govinda, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Bandung Barat. Kunjungan ini menjadi wujud kedekatan Raffi Ahmad dengan keluarganya, meskipun di tengah kesibukannya sebagai seorang tokoh publik.

Tidak hanya bersilaturahmi dengan keluarga, Raffi Ahmad juga menyempatkan diri untuk berziarah ke makam ayahnya, Munawar Ahmad, di Bandung. Ziarah ini merupakan bentuk penghormatan dan doa Raffi Ahmad kepada almarhum ayahnya. Setelah berziarah, Raffi Ahmad kembali ke Jakarta untuk melanjutkan aktivitasnya.

Menariknya, Lebaran kali ini, Raffi Ahmad telah berjanji kepada keluarganya untuk mengambil cuti selama 10 hari penuh. Ia ingin memanfaatkan waktu ini untuk quality time bersama orang-orang terdekatnya, tanpa terbebani dengan pekerjaan. Raffi Ahmad menegaskan bahwa selama libur Lebaran, ia hanya akan menyapa masyarakat dan bertemu dengan teman-temannya, tanpa mengambil pekerjaan apa pun.

Raffi Ahmad ingin benar-benar menikmati momen Lebaran bersama keluarganya. Keputusannya untuk mengambil libur panjang menunjukkan bahwa meskipun sibuk, ia tetap memprioritaskan kebersamaan dengan keluarga. Lebaran tahun ini menjadi momen yang tepat bagi Raffi Ahmad untuk merefleksikan diri, mempererat tali silaturahmi, dan mengisi kembali energi sebelum kembali disibukkan dengan berbagai aktivitasnya di dunia hiburan dan pemerintahan.

Rangkaian kegiatan Raffi Ahmad selama Lebaran ini mencerminkan nilai-nilai penting dalam budaya Indonesia, yaitu silaturahmi, penghormatan kepada keluarga, dan refleksi diri. Ia berhasil memadukan tugas negara, kewajiban keluarga, dan kebutuhan pribadi dalam satu momen yang penuh makna. Lebaran bagi Raffi Ahmad bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga kesempatan untuk mempererat hubungan dengan orang-orang terdekat dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Berikut adalah rangkuman kegiatan Raffi Ahmad selama Lebaran:

• Halal Bihalal di Istana Presiden: Bersilaturahmi dengan Presiden dan jajaran Kabinet Merah Putih.
• Silaturahmi ke Bandung Barat: Bertemu dengan keluarga, termasuk Jeje Govinda (Bupati Bandung Barat).
• Ziarah Makam Ayah: Mengunjungi makam Munawar Ahmad di Bandung.
• Libur Bersama Keluarga: Mengambil cuti 10 hari untuk quality time dengan keluarga.

Lebaran tahun ini menjadi bukti bahwa Raffi Ahmad mampu menyeimbangkan antara karier, keluarga, dan tanggung jawab sosial. Ia menjadi contoh bagi generasi muda untuk tetap memegang teguh nilai-nilai budaya Indonesia di tengah kesibukan dan modernitas.