Budi Arie: Antusiasme Warga Bertemu Jokowi Bukti Cinta Rakyat yang Tak Tergoyahkan

SOLO - Membludaknya warga yang ingin bersilaturahmi dengan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada libur Lebaran tahun ini menjadi sorotan. Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, memberikan tanggapannya terkait fenomena tersebut usai bertemu dengan Jokowi di kediamannya.

Dalam dua hari terakhir, rumah pribadi Jokowi di Solo dipadati ribuan warga yang rela mengantre panjang dari pagi hingga sore. Bahkan, hujan deras pun tidak menyurutkan semangat mereka untuk bertemu dan bersalaman dengan mantan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

"Antrean panjang itu bukti bahwa Pak Jokowi masih sangat dicintai rakyat, karena rakyat pun selalu ada di hati Pak Jokowi," ujar Budi Arie kepada awak media.

Ketua Umum Relawan Projo itu juga menepis anggapan bahwa dukungan masyarakat terhadap Jokowi akan luntur akibat berbagai isu miring dan fitnah yang beredar.

"Fitnah itu hal biasa. Fitnah tidak akan membunuh. Justru mereka yang menebar fitnah akan terbakar sendiri," tegasnya.

Saat ditanya mengenai perannya dalam pemerintahan Jokowi selama ini, Budi Arie menjawab dengan nada bercanda, "Pak Luhut (Binsar Pandjaitan) saksi hidup. Kalau saya? Saya saksi setengah hidup."

Selain membahas antusiasme warga, pertemuan antara Budi Arie dan Jokowi juga membahas isu-isu terkini, termasuk rencana pembentukan Partai Super Terbuka (Tbk). Namun, Budi Arie menegaskan bahwa pembahasan mengenai hal tersebut akan dilakukan setelah perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Urusan politik nanti setelah Lebaran. Sekarang fokus dulu untuk melayani masyarakat," jelasnya.

Lebih lanjut, Budi Arie mengungkapkan bahwa Jokowi memberikan perhatian khusus terhadap program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang digagas oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Program ini dinilai sebagai instrumen penting dalam memberantas praktik rentenir dan tengkulak yang merugikan masyarakat desa.

"Koperasi Desa Merah Putih adalah solusi untuk memutus rantai rentenir dan tengkulak yang selama ini mencekik masyarakat. Saya sudah sampaikan hal ini kepada Pak Jokowi," tuturnya.

Jokowi, kata Budi Arie, berpesan agar program Kopdes Merah Putih dijalankan dengan hati-hati dan penuh perhitungan agar benar-benar dapat menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi di desa-desa seluruh Indonesia.

"Beliau sangat concern dengan kemajuan masyarakat desa. Beliau terus memberikan pikiran-pikiran dan saran terbaik untuk kemajuan Indonesia," pungkas Budi Arie.

Berikut poin-poin penting yang disampaikan Budi Arie:

  • Antusiasme warga bertemu Jokowi adalah bukti cinta rakyat.
  • Fitnah tidak akan menggoyahkan dukungan rakyat kepada Jokowi.
  • Pembahasan politik, termasuk Partai Super Terbuka (Tbk), akan dilakukan setelah Lebaran.
  • Koperasi Desa Merah Putih adalah instrumen untuk memberantas rentenir.
  • Jokowi sangat concern dengan kemajuan masyarakat desa.