Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersiap menyambut kedatangan kembali para peserta program Mudik Gratis 2025 setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman. Arus balik diperkirakan akan mencapai puncaknya pada tanggal 6 April 2025, dengan kedatangan ratusan bus yang mengangkut para pemudik.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa persiapan matang telah dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus balik. Truk-truk pengangkut sepeda motor milik pemudik dijadwalkan tiba di Terminal Pulogadung pada tanggal 5 April 2025, sehari sebelum kedatangan bus-bus yang membawa penumpang di Terminal Terpadu Pulo Gebang.

"Untuk memastikan kelancaran arus balik, Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan pemantauan rutin di delapan kota/kabupaten," ujar Syafrin dalam keterangan resminya. Kota-kota tersebut meliputi:

• Yogyakarta
• Wonogiri
• Solo
• Sragen
• Semarang
• Kebumen
• Purwokerto
• Palembang

Dishub DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 229 unit bus untuk melayani arus balik Mudik Gratis 2025. Syafrin Liputo menekankan bahwa seluruh armada yang digunakan dalam program Mudik Gratis, baik bus maupun truk, telah melalui serangkaian pemeriksaan keselamatan atau ramp check secara menyeluruh. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa seluruh kendaraan laik jalan dan memenuhi standar keselamatan yang ditetapkan, sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik selama perjalanan kembali ke Jakarta.

Program Mudik Gratis yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta merupakan inisiatif untuk memfasilitasi masyarakat, khususnya warga Jakarta, agar dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman tanpa terbebani biaya transportasi. Pada tahun 2025, program ini menjangkau 20 kota di enam provinsi di seluruh Indonesia. Dengan menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan gratis, Pemprov DKI Jakarta berharap dapat mewujudkan perjalanan mudik yang lancar dan berkesan bagi seluruh peserta.

Inisiatif ini tidak hanya meringankan beban finansial para pemudik, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan kepadatan lalu lintas dan potensi kecelakaan di jalan raya selama periode mudik. Dengan demikian, program Mudik Gratis menjadi bagian penting dari upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri.