Kecelakaan Beruntun Picu Kepadatan di Tol Layang MBZ Arah Cikampek Saat Arus Balik Lebaran
Arus Balik Lebaran, Tol Layang MBZ Alami Kepadatan Akibat Kecelakaan
Arus balik Lebaran 2025 masih diwarnai dengan kepadatan lalu lintas di sejumlah ruas jalan tol, termasuk di Jalan Tol Layang Mohammed bin Zayed (MBZ) yang mengarah ke Cikampek. Situasi ini diperparah dengan adanya kecelakaan beruntun yang terjadi di KM 32, Rabu (2/4/2025), sekitar pukul 12.00 WIB.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa sebelum KM 32, lalu lintas di Tol Layang MBZ relatif lancar. Namun, insiden tabrakan yang melibatkan tiga kendaraan di lajur kanan menyebabkan antrean panjang kendaraan. Petugas segera tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan. Setelah proses evakuasi selesai, lalu lintas kembali normal hingga KM 35.
Namun, selepas KM 35, kepadatan kembali terasa, dengan kendaraan hanya bisa bergerak perlahan. Diduga, kondisi ini berlanjut hingga rest area KM 57. Beberapa faktor yang menjadi penyebab kepadatan ini antara lain:
- Pertemuan arus kendaraan dari Tol Layang MBZ dan Tol Jakarta-Cikampek yang berada di bawahnya.
- Volume kendaraan yang tinggi, terutama yang keluar masuk rest area.
Kondisi ini memerlukan perhatian ekstra dari para pengemudi yang melintas di Tol Layang MBZ. Disarankan untuk:
- Menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
- Berkendara dengan kecepatan rendah.
- Memastikan kondisi fisik dan kendaraan prima.
- Memantau informasi lalu lintas terbaru.
Kepolisian dan petugas terkait terus berupaya mengurai kepadatan dan memastikan kelancaran arus balik Lebaran. Diharapkan para pengguna jalan tol dapat mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan arahan petugas agar perjalanan dapat berjalan aman dan lancar.
Demi kelancaran dan keamanan perjalanan, para pemudik diimbau untuk memanfaatkan rest area yang tersedia secara bijak dan tidak berlama-lama. Selain itu, penting untuk selalu memperbarui informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas melalui berbagai sumber informasi yang tersedia, seperti aplikasi peta digital atau media sosial resmi dari instansi terkait. Dengan persiapan yang matang dan kewaspadaan selama perjalanan, diharapkan para pemudik dapat tiba di tujuan dengan selamat dan nyaman.