Aktor Senior Ray Sahetapy Berpulang: Perjuangan Melawan Stroke dan Pentingnya Mengenali Gejala Awal
Indonesia Berduka: Ray Sahetapy Meninggal Dunia Akibat Stroke
Kabar duka menyelimuti dunia perfilman Indonesia. Aktor senior Ray Sahetapy menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa, 1 Maret 2025, setelah berjuang melawan komplikasi akibat stroke yang dideritanya. Kepergian aktor legendaris ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan seluruh penggemarnya.
Kabar duka ini pertama kali disampaikan oleh putranya, Surya Sahetapy, melalui sebuah unggahan yang menyentuh hati di media sosial. Unggahan tersebut berisi ungkapan duka mendalam dan doa untuk sang ayah.
"Selamat jalan, Ayah! @raysahetapy. We always cherish the memories of our time with you. Titip salam cinta dan kangen ke kak Gisca!", tulis Surya dalam keterangan unggahannya.
Ray Sahetapy, yang telah lama berjuang melawan stroke, sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto sejak 3 Maret lalu. Meskipun telah mendapatkan penanganan medis terbaik, kondisi kesehatannya terus menurun hingga akhirnya berpulang.
Mengenal Stroke: Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai
Stroke merupakan kondisi medis serius yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu, menyebabkan jaringan otak kekurangan oksigen. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada otak jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala awal stroke agar dapat segera mendapatkan pertolongan medis.
Berikut adalah beberapa gejala stroke yang perlu diwaspadai:
- Kesulitan Berbicara: Penderita mungkin mengalami kesulitan dalam berbicara, memahami perkataan orang lain, merasa bingung, mengeluarkan kata-kata yang tidak jelas, atau bahkan tidak bisa berbicara sama sekali.
- Mati Rasa atau Kelemahan: Salah satu sisi tubuh mungkin mengalami mati rasa atau kelemahan. Penderita dapat mencoba mengangkat kedua lengan di atas kepala. Jika salah satu lengan mulai jatuh, ini bisa menjadi tanda stroke.
- Masalah Penglihatan: Penglihatan mendadak kabur atau menghitam, biasanya terjadi pada salah satu mata, namun bisa juga terjadi pada kedua mata.
- Sakit Kepala Hebat: Sakit kepala mendadak dan sangat parah tanpa penyebab yang jelas, yang mungkin disertai dengan mual, muntah, pusing, dan penurunan kesadaran.
- Kesulitan Berjalan: Kehilangan keseimbangan atau koordinasi, menyebabkan kesulitan berjalan atau tersandung.
Mengenali gejala-gejala stroke sangatlah penting untuk penanganan yang cepat dan efektif. Semakin cepat stroke ditangani, semakin besar peluang untuk meminimalkan kerusakan otak dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Kepergian Ray Sahetapy menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengenali gejala penyakit serius seperti stroke. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan.