Uji Coba Shuttle Bus Gratis Kota Batu: Uji Coba Sukses Tarik Minat Wisatawan di Tengah Libur Lebaran

Kota Batu, Jawa Timur, menyambut antusiasme wisatawan dengan uji coba layanan shuttle bus gratis yang dimulai pada Rabu, 2 April 2025, bertepatan dengan hari ketiga perayaan Lebaran. Inisiatif ini, hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Batu dan Polres Batu, bertujuan untuk memberikan kemudahan transportasi bagi para pelancong dan mengurai kemacetan yang kerap terjadi selama musim liburan.

Salah seorang wisatawan asal Bogor, Jawa Barat, Heni (50), mengungkapkan pengalamannya menggunakan layanan ini. Bersama keluarganya, ia memanfaatkan shuttle bus untuk menjelajahi berbagai destinasi wisata menarik di Kota Batu.

"Layanannya bagus sekali, sangat membantu untuk kami para pendatang. Dulu, kalau ke Batu, tahunya cuma Jatim Park 2 dan Museum Angkut. Sekarang, jadi tahu kalau ada banyak tempat wisata lain yang menarik," ujar Heni.

Heni dan keluarganya memulai perjalanan dari Jatim Park 2 dan mengunjungi 13 check point lainnya sebelum kembali ke titik awal. Meski demikian, ia memberikan masukan agar jumlah shuttle bus dapat ditambah untuk mengurangi waktu tunggu.

"Kalau bisa, jumlah shuttle bus-nya ditambah, karena kalau cuma satu, waktu tunggunya lumayan lama," tambahnya.

Menurut rencana, Heni dan keluarga akan menghabiskan 4 hari 3 malam di Kota Batu. Ia menilai bahwa kota ini memiliki daya tarik tersendiri dengan berbagai tempat wisata edukasi dan unik yang membuat wisatawan ingin kembali lagi.

Shuttle bus gratis ini berhenti di 14 check point strategis, meliputi:

• Terminal Kota Batu
• Hotel Golden Tulip
• Jatim Park 2
• Jatim Park 1
• Hotel Agro Kusuma
• Hotel Aston Inn
• Museum Angkut
• Tempat Oleh-oleh Deduwa
• Warung Wareg
• Baloga
• Alun-Alun Kota Batu
• Lippo Plaza
• Jatim Park 3
• Hotel Singhasari

Layanan ini beroperasi mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB dengan interval keberangkatan setiap 90 menit. Uji coba ini dijadwalkan berlangsung hingga 7 April 2025.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menekankan pentingnya sosialisasi yang lebih masif terkait layanan shuttle bus gratis ini. Ia berharap pihak hotel dan tempat wisata dapat lebih aktif dalam mempromosikan layanan ini kepada para pengunjung.

"Sosialisasi dari hotel dan tempat wisata masih kurang. Kami akan meminta agar ini lebih ditingkatkan," kata AKBP Andi Yudha Pranata.

Pada hari pertama uji coba, shuttle bus terlihat belum terlalu ramai penumpang. Sempat terjadi kendala teknis pada sore hari yang menyebabkan bus berhenti di Terminal Kota Batu. Kendati demikian, inisiatif ini tetap disambut baik oleh wisatawan dan diharapkan dapat menjadi solusi transportasi yang efektif di Kota Batu.