Debut Dean James Bersama Timnas Indonesia: Antara Kebanggaan dan Tantangan

Dean James, bek kiri yang kini membela Go Ahead Eagles, telah mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola Indonesia. Pemain berusia 24 tahun ini secara resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 10 Maret 2025, sebuah momen yang membuka pintu baginya untuk membela panji Merah Putih di pentas internasional.

Tak lama setelah resmi menjadi WNI, Dean James langsung mendapatkan panggilan untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam serangkaian pertandingan internasional di bulan Maret 2025. Debutnya terjadi dalam laga tandang melawan Australia, di mana ia dipercaya untuk mengisi posisi starter. Meskipun Timnas Garuda harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-5 di Sydney Football Stadium pada 20 Maret 2025, pengalaman tersebut menjadi debut yang tak terlupakan bagi Dean James.

Pada pertandingan kedua melawan Bahrain yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 25 Maret 2025, Dean James tidak diturunkan. Namun, ia tetap merasakan kebahagiaan karena Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan tipis 1-0. Pengalaman selama membela Timnas Indonesia selama 11 hari itu, menurut Dean James, dipenuhi dengan hal-hal positif.

"Ya saya di sana selama 11 hari," ungkap Dean James dalam wawancaranya dengan ESPN Belanda usai pertandingan antara Feyenoord dan Go Ahead Eagles pada Minggu (30/3/2025). "Pertama di Australia, lalu di Jakarta. Yah, itu indah sekali, saya bahkan tidak bisa menjelaskannya."

Dean James mencatat bahwa pertandingan debutnya di Sydney memberinya banyak pelajaran dan tantangan. Meskipun kalah telak, ia tetap bersyukur bisa merasakan atmosfer pertandingan internasional bersama Timnas Indonesia. Ia juga mengungkapkan kepercayaan dirinya untuk bermain penuh 90 menit jika diberi kesempatan.

"Ya kalau harus main 90 menit, saya bisa," ujarnya, menunjukkan kepercayaan diri setelah menjadi starter di laga sebelumnya. Namun, ia juga menyadari dampak dari bermain di level internasional, terutama bagi pemain yang baru pertama kali merasakan pengalaman tersebut.

"Tapi tentu saja ada dampaknya. Ini juga pertama kalinya yang saya alami," tuturnya.

Dean James mengakui bahwa kekalahan dari Australia sangat disayangkan, tetapi ia tetap optimis dengan masa depan Timnas Indonesia. Ia berharap dapat terus memberikan kontribusi positif bagi timnas dan membantu Garuda meraih prestasi yang lebih baik di kancah internasional. Pengalaman debutnya ini menjadi motivasi baginya untuk terus berkembang dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia.

Tantangan Adaptasi dan Optimisme Masa Depan

Selain menceritakan pengalamannya, Dean James juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam proses adaptasi dengan gaya bermain dan lingkungan baru di Timnas Indonesia. Ia mengakui bahwa perbedaan budaya dan bahasa menjadi salah satu kendala yang harus diatasi. Namun, ia merasa beruntung karena disambut dengan baik oleh para pemain dan staf pelatih.

"Para pemain sangat ramah dan membantu saya untuk beradaptasi. Pelatih juga memberikan arahan yang jelas tentang apa yang diharapkan dari saya," kata Dean James.

Ia juga menyoroti dukungan luar biasa dari para suporter Timnas Indonesia. Meskipun hanya bermain satu pertandingan, ia merasakan atmosfer yang luar biasa di stadion dan dukungan yang tak henti-hentinya dari para penggemar. Hal ini membuatnya semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi Timnas Indonesia.

Ke depan, Dean James berharap dapat terus menjadi bagian dari Timnas Indonesia dan membantu tim meraih prestasi yang lebih tinggi. Ia bertekad untuk terus bekerja keras dan meningkatkan kemampuannya agar dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi Garuda. Dengan semangat dan kerja keras, Dean James optimis bahwa Timnas Indonesia dapat meraih kesuksesan di masa depan.

Daftar Pertandingan Dean James Bersama Timnas Indonesia:

• 20 Maret 2025: Australia vs Indonesia (Sydney Football Stadium) - Skor 5-1 (Dean James bermain sebagai starter)
• 25 Maret 2025: Indonesia vs Bahrain (Stadion Utama Gelora Bung Karno) - Skor 1-0 (Dean James tidak bermain)