Ledakan Mercon Warnai Pra-Lebaran di Malang, Dua Pemuda Dilarikan ke Rumah Sakit

Malang, Jawa Timur - Suasana menjelang Hari Raya Idul Fitri di Malang, Jawa Timur, ternodai oleh insiden ledakan mercon yang mengakibatkan dua pemuda harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu. Keduanya mengalami luka bakar serius akibat ledakan yang terjadi saat mereka sedang merakit mercon di rumah salah satu korban.

Peristiwa nahas ini terjadi pada Senin (31/3/2025) sekitar pukul 21.00 WIB di kediaman A (19), yang berlokasi di Kecamatan Pujon, Malang. A, bersama dengan adiknya S (12), sedang bereksperimen membuat mercon. Diduga, ledakan terjadi saat pembuatan mercon yang kedelapan.

"Rencananya untuk iseng saja, untuk dipakai sendiri. Sudah jadi tujuh, tapi tidak tahu kenapa yang kedelapan ini tiba-tiba meledak," ujar A, saat ditemui awak media di RS Bhayangkara Hasta Brata pada Rabu (2/4/2025).

A mengaku bahwa ini adalah pengalaman pertamanya dalam membuat mercon. Ia mempelajari tekniknya melalui tutorial video yang tersedia di platform YouTube. Bahan-bahan untuk membuat mercon tersebut didapatkan dari toko-toko kecil di sekitar rumahnya.

Akibat ledakan tersebut, rumah A mengalami kerusakan yang cukup signifikan. Jendela pecah dan genteng atap rumah berhamburan. Saat ini, atap rumah ditutupi dengan terpal sementara jendela ditutupi dengan kalsibot.

Penanganan Medis

Setelah kejadian, kedua korban segera dilarikan ke RS Bhayangkara Hasta Brata untuk mendapatkan pertolongan medis. Tim medis segera melakukan tindakan operasi pada Selasa (1/4/2025) antara pukul 06.00 hingga 08.00 WIB.

Kombes Pol Dr dr Mohammad Khusnan Marzuki, Kabiddokkes Polda Jatim, menjelaskan bahwa kedua korban mengalami luka bakar yang cukup serius di beberapa bagian tubuh.

"Korban A mengalami luka bakar pada wajah, kedua tangan, dan kedua kaki. Sementara itu, korban S mengalami luka bakar di wajah, tangan kiri, kedua kaki, selangkangan, dan pundak kanan," jelas Khusnan.

Khusnan menambahkan bahwa tindakan operasi dilakukan untuk mencegah infeksi lebih lanjut. Ia juga menyampaikan bahwa kondisi kedua pasien menunjukkan perkembangan positif setelah operasi.

Karumkit Bhayangkara Hasta Brata Batu, AKBP dr Ananingati, SpOG(K), menambahkan bahwa kedua korban saat ini sedang dalam masa pemulihan pascaoperasi. Pihak rumah sakit terus melakukan pengawasan ketat untuk mencegah terjadinya infeksi. Jika kondisi memungkinkan, kedua korban akan segera dipulangkan.

Insiden ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan bahaya bermain dengan bahan peledak, terutama menjelang perayaan hari besar seperti Idul Fitri. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak membuat atau menggunakan mercon demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.

• Dampak Ledakan: Kerusakan rumah, luka bakar serius.
• Penanganan Medis: Operasi pencegahan infeksi, pemulihan intensif.
• Imbauan Kepolisian: Hindari pembuatan dan penggunaan mercon.