Sinergi Jasa Raharja dan Korlantas Polri Optimalkan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2025, Angka Kecelakaan Turun Signifikan
Strategi Komprehensif Amankan Arus Balik Lebaran 2025: Kolaborasi Jasa Raharja dan Korlantas Polri
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri bersama dengan PT Jasa Raharja telah merancang serangkaian strategi rekayasa lalu lintas yang matang untuk mengantisipasi dan mengelola arus balik Lebaran 2025. Langkah ini diambil sebagai wujud komitmen untuk memastikan kelancaran, keamanan, dan keselamatan para pemudik yang kembali ke kediaman masing-masing setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri.
Skema Rekayasa Lalu Lintas Bertahap
Irjen Pol. Agus Suryonugroho, Kakorlantas Polri, menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas akan diterapkan secara bertahap, baik di tingkat lokal maupun nasional. Pendekatan ini memungkinkan penyesuaian yang fleksibel sesuai dengan dinamika pergerakan arus balik.
- One Way Lokal Tahap Awal: Sebagai langkah antisipasi, one way lokal akan diberlakukan mulai tanggal 3 April 2025, dengan fokus pada ruas jalan dari KM 188 hingga KM 70. Tujuannya adalah untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan memperlancar pergerakan kendaraan pada titik-titik rawan kemacetan.
- Ekstensi One Way Lokal: Apabila terjadi lonjakan arus balik dari arah timur, khususnya dari wilayah Pejagan dan sekitarnya, skema one way lokal akan diperluas hingga KM 188 dari arah Pejagan. Hal ini dilakukan untuk menampung volume kendaraan yang meningkat dan mencegah terjadinya penumpukan.
- One Way Lokal Jawa Tengah: Jika kepadatan lalu lintas mencapai parameter tertentu di KM 414 wilayah Jawa Tengah, Korlantas Polri akan memberlakukan one way lokal di wilayah tersebut pada tanggal 4 dan 5 April 2025. Langkah ini bertujuan untuk memecah konsentrasi kendaraan dan menjaga kelancaran arus lalu lintas.
- One Way Nasional: Puncak dari rekayasa lalu lintas adalah penerapan one way nasional yang akan dimulai pada tanggal 6 April 2025, dengan titik awal (flag off) dari Kalikangkung. Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam mengurai kepadatan lalu lintas secara nasional.
Apresiasi atas Penurunan Angka Kecelakaan
Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Korlantas Polri atas keberhasilan dalam menekan angka kecelakaan selama periode mudik Lebaran 2025. Data menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
- Penurunan Jumlah Kecelakaan: Berdasarkan data Operasi Ketupat 2025 yang berlangsung dari tanggal 23 hingga 31 Maret 2025, terjadi penurunan angka kecelakaan sebesar 31 persen. Jumlah kecelakaan tercatat sebanyak 1.477 kasus, dibandingkan dengan 2.152 kasus pada periode yang sama tahun 2024.
- Penurunan Fatalitas: Selain penurunan jumlah kecelakaan, angka fatalitas juga mengalami penurunan sebesar 32 persen. Jumlah korban meninggal dunia tercatat sebanyak 223 orang, dibandingkan dengan 324 orang pada tahun 2024.
Rivan A. Purwantono menekankan bahwa penurunan ini merupakan hasil dari upaya sistematis dan terkoordinasi yang dilakukan oleh seluruh pihak terkait, termasuk Korlantas Polri, Jasa Raharja, dan instansi terkait lainnya. Ia juga mengimbau para pemudik untuk tetap mengutamakan keselamatan selama perjalanan arus balik.
Imbauan Keselamatan dan Kepatuhan
Meskipun terjadi penurunan angka kecelakaan dan fatalitas, seluruh pihak tetap mengimbau para pemudik untuk senantiasa menjaga keselamatan selama perjalanan arus balik. Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan antara lain:
- Mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku.
- Mengikuti instruksi dan arahan dari petugas di lapangan.
- Memastikan kondisi fisik dan kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan, terutama perjalanan jarak jauh.
- Memanfaatkan fasilitas istirahat yang tersedia untuk menghindari kelelahan.
Diharapkan, dengan adanya koordinasi yang baik antara Korlantas Polri, PT Jasa Raharja, dan seluruh stakeholder terkait, Operasi Ketupat 2025 arus balik Idul Fitri dapat berjalan lancar dan sukses, sehingga para pemudik dapat kembali ke rumah masing-masing dengan aman, nyaman, dan selamat.