Kapolda Riau Serukan Transformasi Pelayanan Publik di Open House Walikota Pekanbaru
Kapolda Riau Serukan Transformasi Pelayanan Publik di Open House Walikota Pekanbaru
Pekanbaru, Riau - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Pol. Herry Heryawan, menekankan pentingnya transformasi dalam pelayanan publik saat menghadiri acara open house yang diselenggarakan oleh Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, pada Rabu (2/4/2025). Kehadiran Kapolda Riau ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pelayanan yang prima bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Irjen Herry Heryawan menyampaikan bahwa esensi dari tugas kepolisian dan aparatur sipil negara (ASN) adalah pelayanan. Ia mengajak seluruh elemen pemerintahan untuk merenungkan kembali makna pelayanan dan melakukan transformasi, baik dalam pola pikir maupun moralitas. Transformasi ini, menurutnya, akan memandu tindakan dan ucapan agar tidak menyinggung perasaan masyarakat.
"Kita harus melakukan transformasi baik itu transformasi pikiran dan moral atau hati kita karena ini yang menuntun perbuatan dan menuntun bagaimana kita berucap agar orang tidak tersinggung," tegas Irjen Herry Heryawan.
Acara open house yang berlangsung meriah ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting lainnya, termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Riau M. Taufik OH, Wakapolda Riau Brigjen Adrianto Jossy Kusumo, Kasat Brimob Polda Riau Kombes Dwi Yanto Nugroho, serta kepala dinas dari berbagai instansi. Kehadiran para pejabat tinggi ini mencerminkan komitmen bersama untuk membangun Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau yang lebih baik.
Kapolda Riau mengapresiasi perkembangan pesat yang terjadi di Kota Pekanbaru. Ia melihat Pekanbaru sebagai etalase yang menghubungkan berbagai kota dan kabupaten di Riau. Meskipun semakin ramai, ketertiban dan keamanan tetap terjaga dengan baik. Irjen Herry Heryawan juga menyinggung upaya bersama antara kepolisian dan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam mengatasi masalah kemacetan lalu lintas.
Sinergi Atasi Kemacetan dan Kembangkan Ekosistem Digital
Untuk mengatasi permasalahan kemacetan, Kapolda Riau telah menginstruksikan Kapolres Pekanbaru dan Dinas Perhubungan untuk berkoordinasi dan melakukan rekayasa lalu lintas. Tujuannya adalah untuk memberikan kenyamanan dan kelancaran bagi masyarakat dalam beraktivitas.
"Tolong duduk bersama lihat itu simpul-simpul kemacetan di mana, lakukan rekayasa biar masyarakat bisa merasakan apa yang dimaui atau disenangi oleh rakyat, karena kita adalah pelayan masyarakat, pelayan rakyat," ujarnya.
Lebih lanjut, Irjen Herry Heryawan menyatakan kesiapan kepolisian untuk terus bekerja sama dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam membangun 'Kota Bertuah' yang lebih maju. Ia berharap, kolaborasi ini dapat diperluas dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk akademisi, pelaku usaha, dan komunitas-komunitas.
Kapolda Riau juga menekankan pentingnya pengembangan ekosistem digital di Kota Pekanbaru. Ia berharap, dengan adanya ekosistem digital yang kuat, UMKM dan sektor pariwisata religi dapat berkembang pesat.
"Mudah-mudahan ke depan ada event-event besar yang bisa membangun Kota Pekanbaru, membangun Provinsi Riau ini kita bangun dengan membuat ekosistem-ekosistem lainnya termasuk ekosistem digital dan ada nanti UMKM atau wisata religi," jelasnya.
Irjen Herry Heryawan berharap, sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan seluruh elemen masyarakat dapat terus ditingkatkan di bawah kepemimpinan Gubernur Riau Abdul Wahid dan Walikota Pekanbaru Agung Nugroho.
Daftar Poin Penting
Berikut adalah poin penting yang disampaikain dalam kegiatan tersebut:
- Transformasi pelayanan publik sebagai kunci kemajuan.
- Sinergi kepolisian dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pelayanan prima.
- Upaya bersama mengatasi kemacetan lalu lintas.
- Pengembangan ekosistem digital untuk mendukung UMKM dan pariwisata religi.
- Kolaborasi dengan akademisi, pelaku usaha, dan komunitas masyarakat.
- Pekanbaru sebagai etalase penghubung antar kota/kabupaten.