Operasi Pencarian Intensif Dilakukan Pasca-Hanyutnya Warga di Sungai Citeureup

Bogor, Jawa Barat - Tim SAR gabungan dari berbagai instansi terus melakukan penyisiran intensif di sepanjang aliran sungai di kawasan Desa Gunungsari, Citeureup, Bogor, Jawa Barat, pasca-kejadian seorang pria paruh baya yang dilaporkan hanyut terseret arus deras pada Rabu (2/4/2025) sore. Korban, yang diketahui berinisial J (50), diduga terseret arus saat mencoba menyeberangi sungai yang tiba-tiba meluap.

Kapolsek Citeureup, AKP Ari Nugroho, mengkonfirmasi kejadian tersebut. "Benar, korban hanyut saat hendak menyeberang sungai," ujarnya kepada awak media pada Kamis (3/4/2025). Menurut keterangan saksi mata, peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Kondisi fisik korban yang dilaporkan mengalami kesulitan berjalan, diduga menjadi faktor yang memperlambat reaksinya saat air bah datang secara mendadak.

"Air bah datang dengan cepat, dan karena yang bersangkutan memiliki keterbatasan dalam bergerak, ia tidak dapat menghindar dan akhirnya terseret arus," jelas AKP Ari Nugroho.

Fokus Pencarian dan Tantangan di Lapangan

Operasi pencarian melibatkan personel dari berbagai unsur, termasuk:

• Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor
• Kepolisian Sektor Citeureup
• Tim SAR dari berbagai organisasi sukarelawan
• Warga masyarakat setempat

Tim SAR dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan penyisiran di sepanjang sungai, dengan fokus pada area-area yang dianggap memiliki potensi menjadi tempat korban tersangkut. Kondisi sungai yang keruh dan arus yang masih cukup deras menjadi tantangan tersendiri bagi tim penyelamat.

Kesiapsiagaan dan Imbauan Masyarakat

Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar aliran sungai, untuk selalu waspada terhadap potensi banjir bandang, terutama saat musim hujan. Pihak berwenang mengimbau agar masyarakat tidak beraktivitas di dekat sungai saat kondisi cuaca buruk atau saat tanda-tanda air bah mulai terlihat.

Selain itu, penting untuk memperhatikan kondisi fisik dan kemampuan diri sebelum memutuskan untuk menyeberangi sungai, terutama saat arus terlihat deras. Keselamatan diri harus menjadi prioritas utama.

Ambulans telah disiagakan di lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan medis jika korban berhasil ditemukan. Proses pencarian terus dilakukan dengan harapan korban dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat. Update terbaru mengenai perkembangan pencarian akan terus disampaikan kepada publik.