Komedian Mastur Lestarikan Dodol Betawi: Dari Tradisi Keluarga Hingga Sumber Penghasilan

Mastur Lestarikan Dodol Betawi: Dari Tradisi Keluarga Hingga Sumber Penghasilan

Bagi masyarakat Betawi, perayaan Idul Fitri terasa kurang lengkap tanpa kehadiran dodol. Makanan tradisional ini bukan hanya sekadar hidangan, tetapi juga simbol kebersamaan dan pelestarian budaya. Di tengah gempuran kuliner modern, komedian Mastur hadir sebagai salah satu tokoh yang gigih mempertahankan tradisi dodol Betawi.

Meneruskan usaha keluarga yang telah lama dirintis, Mastur mulai aktif berjualan dodol Betawi sejak tahun 2015. Baginya, bisnis ini bukan hanya sekadar mencari keuntungan, tetapi juga wujud kecintaannya terhadap warisan leluhur. Dodol Betawi, yang terbuat dari campuran tepung ketan, santan, dan gula aren, menjadi identitas kuliner yang patut dilestarikan.

"Ini memang tradisi orang Betawi dari dulu sampai sekarang," ujar Mastur. "Istilahnya, saya adalah generasi penerus dari orang tua saya. Dulu, kalau Lebaran kita nggak bikin dodol, rasanya kayak punya utang, serasa ada yang kurang."

Proses Pembuatan yang Membutuhkan Ketelatenan

Dalam proses pembuatan dodol Betawi, Mastur tak jarang turun tangan langsung untuk memastikan kualitasnya terjaga. Dibutuhkan waktu sekitar 9 jam untuk memasak satu kuali besar dodol, yang menghasilkan sekitar 50 kilogram dodol. Proses mengaduk adonan yang berat juga menjadi tantangan tersendiri.

"Lumayan, sama aja olahraga gedein otot, gedein tangan kalau ngaduk dodol," kelakar Mastur. "Satu kuali ini itungannya 50 kg, kalau ditimbang bisa jadi 80 besek (kemasan)."

Harga dan Harapan untuk Pelestarian

Mastur menjual dodol Betawi dengan berbagai ukuran kemasan. Untuk 1 kilogram dodol, ia mematok harga Rp 100 ribu, sementara kemasan 500 gram dijual seharga Rp 50 ribu, dan kemasan 200 gram seharga Rp 25 ribu.

"Alhamdulillah, saya bersyukur masih banyak orang-orang Betawi di manapun berada," ungkap Mastur. Ia berharap, kuliner Betawi seperti dodol dapat terus dipertahankan dan dilestarikan agar tidak punah ditelan zaman. Dengan melestarikan dodol Betawi, Mastur tidak hanya menjaga tradisi keluarga, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian budaya Betawi secara keseluruhan.

Daftar Harga Dodol Betawi Mastur:

  • 1 Kilogram: Rp 100.000
  • 500 Gram: Rp 50.000
  • 200 Gram: Rp 25.000