Arus Balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan Dimulai: Pemudik Kembali Lebih Awal karena Pekerjaan

Arus Balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan Dimulai: Pemudik Kembali Lebih Awal karena Pekerjaan

Jakarta – Gelombang arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah mulai terasa di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. Sejumlah pemudik dari berbagai daerah, terutama Jawa Barat, tiba lebih awal dari perkiraan puncak arus balik. Hal ini didorong oleh alasan pekerjaan yang mengharuskan mereka kembali beraktivitas setelah libur panjang.

Berdasarkan pantauan di lapangan, bus-bus dari Ciawi, Sukabumi, Cianjur, dan Pamanukan silih berganti menurunkan penumpang di area terminal. Mayoritas kedatangan hingga siang hari didominasi oleh bus-bus yang melayani rute Jawa Barat. Sementara itu, bus dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera belum terlihat signifikan.

Alasan Pemudik Memilih Kembali Lebih Awal

Beberapa pemudik mengungkapkan alasan mereka memilih kembali ke Jakarta lebih awal. Amalia, seorang pemudik asal Cilegon, menyatakan bahwa keputusannya untuk kembali lebih awal didasari oleh jadwal kerja yang sudah dekat. Ia ingin memiliki waktu istirahat yang cukup sebelum kembali beraktivitas.

"Alasan utamanya karena sudah mau masuk kerja. Jadi, biar bisa istirahat dulu, makanya pulang ke Jakarta lebih cepat," ujarnya.

Amalia bersama suami dan anaknya mudik ke Cilegon pada hari Jumat sebelum Lebaran dan menghabiskan waktu tiga hari untuk bersilaturahmi dengan keluarga.

Senada dengan Amalia, Dinda, pemudik asal Pamanukan, juga mengungkapkan bahwa suaminya akan segera kembali bekerja. Hal ini menjadi alasan utama mereka untuk kembali ke Jakarta lebih awal.

"Kemarin mudiknya dari sebelum Lebaran, besok suami aku juga sudah mulai masuk kerja, jadi pulang cepat deh," kata Dinda.

Meski waktu yang dihabiskan di kampung halaman relatif singkat, Dinda merasa cukup untuk mengobati rasa rindu kepada orang tua. Ia berharap dapat memiliki waktu yang lebih panjang di lain kesempatan.

Kondisi Arus Balik di Terminal Kampung Rambutan

Kepala Terminal Kampung Rambutan, Yulza Ramadhoni, menjelaskan bahwa hingga saat ini belum terlihat peningkatan signifikan arus balik dibandingkan hari-hari sebelumnya. Pada hari Rabu, tercatat 1.065 penumpang tiba dengan 95 bus.

"Ya, untuk arus balik dari terminal pada periode angkutan Lebaran 2025 ini, untuk hari ini pada pagi hari dari jam 06.00 WIB hingga 14.00 WIB tercatat penumpang datang itu 1.065 orang dengan menggunakan bus sebanyak 95," jelas Yulza.

Dominasi penumpang yang tiba berasal dari daerah Jawa Barat. Yulza memperkirakan puncak arus balik di Terminal Kampung Rambutan akan terjadi pada tanggal 5 April 2025, menjelang dimulainya aktivitas perkantoran.

"Melihat situasi sekarang yang masih landai, untuk aktivitas kantor di tanggal 8 April 2025, puncak diprediksi pada hari Sabtu atau Minggu," pungkasnya.

Berikut adalah poin-poin penting dari berita ini:

  • Arus balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan mulai terlihat.
  • Pemudik dari Jawa Barat mendominasi kedatangan.
  • Alasan utama kembali lebih awal adalah karena pekerjaan.
  • Puncak arus balik diprediksi pada 5 April 2025.
  • Jumlah kedatangan penumpang masih landai dibandingkan hari biasa.

Arus balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan menjadi indikasi pergerakan masyarakat setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri. Peningkatan jumlah penumpang diharapkan akan terus terjadi hingga mendekati dimulainya aktivitas perkantoran. Pihak terminal terus memantau situasi dan menyiapkan fasilitas untuk melayani para pemudik yang kembali ke Jakarta.