Liverpool berhasil mengamankan tiga poin penting dalam laga derby Merseyside melawan Everton, Kamis (3/4/2025) dini hari WIB. Gol tunggal Diogo Jota pada menit ke-57 memastikan kemenangan 1-0 bagi The Reds di Anfield. Kemenangan ini semakin memantapkan posisi Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris dengan raihan 73 poin, unggul 12 poin dari pesaing terdekatnya, Arsenal.

Pertandingan berjalan dengan tensi tinggi dan diwarnai beberapa insiden kontroversial. Salah satu insiden yang paling banyak dibicarakan adalah tekel keras James Tarkowski terhadap Alexis Mac Allister pada menit ke-11. Tekel tersebut mengenai tulang kering Mac Allister dan memicu protes keras dari para pemain Liverpool. Meskipun wasit telah meninjau VAR, Tarkowski hanya diganjar kartu kuning.

Keputusan wasit ini menuai berbagai reaksi, namun Manajer Liverpool, Arne Slot, memilih untuk tidak memperpanjang perdebatan mengenai insiden tersebut. Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Slot lebih memilih untuk fokus pada aspek positif dari pertandingan, seperti gol kemenangan yang dicetak oleh Diogo Jota dan performa impresif Curtis Jones yang tampil sebagai bek kanan dadakan.

"Alexis baik-baik saja karena dia masih bermain, pemain Amerika Latin sudah biasa seperti itu. Saya rasa setiap orang punya komentarnya soal itu, jadi mengapa saya harus menambahkannya? Jadi lebih baik tidak usah saya komentari," ujar Slot seperti dikutip dari Reuters. Ia menambahkan, "Saya lebih suka bicara soal gol Diogo Jota atau performa Curtis Jones, atau lainnya."

Keputusan Slot untuk tidak mengomentari tekel Tarkowski kemungkinan besar bertujuan untuk menghindari kontroversi lebih lanjut dan menjaga fokus tim pada pertandingan-pertandingan penting yang akan datang. Kemenangan atas Everton menjadi modal berharga bagi Liverpool dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim ini.

Beberapa poin penting dari pertandingan Liverpool vs Everton:

• Liverpool menang 1-0 atas Everton berkat gol Diogo Jota.
• Liverpool memantapkan posisi di puncak klasemen Liga Inggris.
• Tekel Tarkowski terhadap Mac Allister menjadi kontroversi.
• Arne Slot enggan mengomentari insiden tersebut.
• Slot lebih memilih fokus pada performa Jota dan Jones.