Atlet Tarung Derajat Asahan Alami Koma Akibat Kekerasan Brutal Geng Motor: Polisi Buru Pelaku
Atlet Tarung Derajat Asahan Alami Koma Akibat Kekerasan Brutal Geng Motor: Polisi Buru Pelaku
Kisaran, Sumatera Utara – Dunia olahraga Sumatera Utara berduka setelah Muhammad Aldi Sitorus Pane (17), seorang atlet berprestasi dalam cabang tarung derajat dari Kabupaten Asahan, menjadi korban keganasan geng motor. Aldi, yang merupakan peraih medali emas Kejuaraan Daerah (Kejurda) Junior Sumatera Utara pada tahun 2024, kini tengah berjuang untuk hidupnya di Rumah Sakit Umum Kisaran setelah mengalami luka parah akibat pengeroyokan dan penyiksaan.
Kronologi Kejadian
Insiden tragis ini terjadi pada Selasa malam, 1 April 2025, sekitar pukul 23.00 WIB di Jalan Cokroaminoto, Kisaran Barat. Aldi, bersama dua orang temannya, baru saja selesai menghadiri acara halal bihalal Idul Fitri dan sedang dalam perjalanan pulang dengan sepeda motor. Tiba-tiba, mereka dihadang oleh sekelompok besar anggota geng motor yang langsung menyerang Aldi tanpa alasan yang jelas. Kedua teman Aldi berhasil melarikan diri, namun Aldi memilih untuk melawan, yang justru membuat jumlah penyerang semakin bertambah.
Korban sempat berupaya mencari pertolongan di sebuah angkringan di sekitar lokasi kejadian. Namun, ironisnya, warga yang berada di sana justru enggan membantu dan malah mengusir Aldi bersama para pelaku. Aiptu Wan Rudi, Sekretaris Pengcab Kodrat Asahan, menjelaskan bahwa setelah kejadian di angkringan, Aldi diculik dan dibawa ke kawasan Jalan Pabrik Benang, Kelurahan Sidomukti, tempat ia kembali dianiaya dengan brutal.
Kondisi Korban dan Upaya Pertolongan
Setelah penyiksaan tersebut, Aldi dibuang oleh para pelaku di sekitar Jalan Pabrik Benang. Beruntung, Khairul Lubis, pelatih Aldi, berhasil menemukan korban sekitar pukul 12.00 WIB dan segera membawanya ke Rumah Sakit Umum Kisaran. Kondisi Aldi sangat memprihatinkan, dengan luka serius di sekujur tubuh, termasuk patah tulang hidung, luka di kepala, dan pendarahan di bagian usus. Saat ini, Aldi masih dalam perawatan intensif dan dilaporkan dalam kondisi koma.
Bibi korban, Eli Sitorus Pane, mengkonfirmasi bahwa Aldi sempat diculik sebelum dianiaya. Keluarga dan pihak pelatih Aldi sangat terpukul dengan kejadian ini dan berencana untuk menghadap Bupati Asahan guna meminta bantuan dana pengobatan. Mereka berharap agar Aldi segera pulih dan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
Respon Pihak Kepolisian
Pihak Polres Asahan telah menerima laporan resmi terkait kasus ini dan segera melakukan penyelidikan intensif. Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH, melalui Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Rianto, SH, MH saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya laporan tersebut dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan secara maraton. Polisi berjanji akan menangkap para pelaku dan membawa mereka ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. Masyarakat diharapkan dapat memberikan informasi yang dapat membantu pihak kepolisian dalam mengungkap kasus ini.
Harapan dan Dukungan
Kasus yang menimpa Aldi ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat Asahan dan Sumatera Utara. Banyak pihak mengecam tindakan brutal geng motor tersebut dan berharap agar para pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya. Dukungan moral dan doa terus mengalir untuk Aldi agar ia dapat segera pulih dan kembali mengharumkan nama daerah di bidang olahraga tarung derajat. Insiden ini juga menjadi momentum bagi pemerintah daerah dan aparat kepolisian untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memberantas keberadaan geng motor yang meresahkan.
- Peningkatan Keamanan: Pemerintah daerah dan kepolisian perlu meningkatkan patroli dan pengawasan di daerah-daerah rawan kejahatan.
- Pembinaan Remaja: Perlu adanya program pembinaan remaja yang lebih intensif untuk mencegah mereka terlibat dalam kegiatan negatif seperti geng motor.
- Peran Serta Masyarakat: Masyarakat diharapkan dapat lebih aktif dalam melaporkan kejadian kriminal kepada pihak kepolisian.
Kasus yang menimpa atlet tarung derajat ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Semoga Aldi segera pulih dan para pelaku dapat segera ditangkap dan dihukum setimpal dengan perbuatan mereka.