Antisipasi Kepadatan Arus Balik, Polda Jateng Intensifkan Pemantauan Mobile di Jalur Utama

Polda Jawa Tengah meningkatkan pengawasan arus balik Lebaran 2025 dengan melakukan pemantauan mobile secara intensif di sepanjang jalur arteri dan jalan tol. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mengantisipasi potensi kepadatan kendaraan setelah libur panjang Idul Fitri.

Brigjen Pol. Sonny Irawan, Dirlantas Polda Jateng, menjelaskan bahwa pemantauan mobile telah dimulai sejak H-1 Lebaran dan akan terus dilakukan hingga puncak arus balik selesai. Fokus utama pemantauan adalah pada tiga ruas tol yang dianggap krusial, yaitu Tol Pejagan, Tol Kalikangkung, dan Tol Solo-Jogja.

"Kami dari jajaran Polda Jawa Tengah melaksanakan pemantauan secara mobile, baik di jalur tol maupun arteri," ujar Brigjen Pol. Sonny Irawan saat ditemui di Pospam Prambanan.

Strategi Pengelolaan Arus Balik

Guna mengantisipasi lonjakan volume kendaraan, Polda Jateng telah menyiapkan sejumlah strategi. Di antaranya adalah:

  • Penarikan Arus: Jika terjadi peningkatan signifikan volume kendaraan di jalur arteri Klaten-Jogja, polisi akan melakukan penarikan arus untuk mengurai kepadatan.
  • Penutupan Gerbang Tol: Apabila terjadi perlambatan arus hingga 2 kilometer di gerbang Tol Prambanan, gerbang tol akan ditutup sementara dan arus kendaraan akan dialihkan ke gerbang Tol Klaten. Jika kondisi serupa terjadi di Tol Klaten, pengalihan arus akan dilanjutkan ke Tol Polanharjo.

Faktor Pendukung Kepadatan: Wisata Candi Prambanan

Kapolres Klaten, AKBP Cahyo, menambahkan bahwa kepadatan lalu lintas di jalur arteri dan Tol Solo-Jogja juga dipengaruhi oleh ramainya kunjungan wisatawan ke Taman Wisata Candi Prambanan. Tingginya angka kunjungan ke objek wisata tersebut berkontribusi pada peningkatan volume kendaraan di sekitar wilayah tersebut.

"Kepadatan di Taman Wisata Candi Prambanan menjadi salah satu faktor yang dapat diukur dan menyumbang kepadatan kendaraan di tol dan arteri Solo-Jogja," jelas AKBP Cahyo.

Data menunjukkan peningkatan signifikan jumlah pengunjung Candi Prambanan selama libur Lebaran. Pada hari pertama Lebaran, tercatat 11 ribu pengunjung, dan pada hari kedua meningkat menjadi 18 ribu pengunjung. Pada siang hari tanggal 3 April 2025, tercatat 13.384 wisatawan mengunjungi Candi Prambanan.

Polda Jateng mengimbau kepada para pemudik yang akan kembali ke kota masing-masing untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi rambu lalu lintas, dan beristirahat jika merasa lelah. Informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas dapat diperoleh melalui berbagai saluran informasi resmi dari kepolisian.