Panduan Lengkap: Berkendara Aman di Jalur One Way Arus Balik Lebaran 2025

Arus balik Lebaran 2025 diprediksi akan menyebabkan kepadatan lalu lintas yang signifikan di jalan tol Trans Jawa. Untuk mengantisipasi hal ini, pemerintah melalui Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memberlakukan rekayasa lalu lintas one way atau satu arah di beberapa ruas tol. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurai kemacetan dan memperlancar arus kendaraan yang kembali menuju Jakarta dan sekitarnya.

Memahami Sistem One Way

Sistem one way adalah pengaturan lalu lintas di mana seluruh jalur jalan tol pada ruas tertentu hanya digunakan untuk satu arah perjalanan. Hal ini memungkinkan peningkatan kapasitas jalan dan mengurangi potensi bottleneck. Pada arus balik Lebaran 2025, Korlantas Polri akan menerapkan one way secara bertahap, dimulai dengan one way lokal. Tahap pertama direncanakan mulai dari KM 188 Palimanan hingga KM 70 Cikatama. Jika kepadatan masih tinggi, contraflow tahap kedua dari KM 246 hingga KM 188 akan diberlakukan.

Tips Aman Berkendara di Jalur One Way

Berkendara di jalur one way memerlukan kewaspadaan dan kepatuhan terhadap aturan. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan:

• Disiplin Lajur: Tetaplah berada di lajur yang Anda pilih. Sistem one way bersifat dinamis dan situasional, sehingga penting untuk mengikuti arahan petugas kepolisian yang mengatur lalu lintas. Gunakan lajur kanan hanya untuk mendahului dan kembali ke lajur kiri setelahnya.
• Jaga Jarak Aman: Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan di depan Anda. Hal ini memberikan Anda waktu reaksi yang cukup jika terjadi pengereman mendadak atau perubahan kondisi lalu lintas.
• Perhatikan Rambu dan Petunjuk: Perhatikan rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk dari petugas kepolisian. Rambu-rambu ini akan memberikan informasi penting tentang kondisi jalan, batas kecepatan, dan titik-titik perubahan lajur.
• Pandangan Jauh ke Depan: Fokuskan pandangan Anda jauh ke depan untuk mengantisipasi perubahan kondisi lalu lintas, seperti akhir jalur one way atau potensi hambatan.
• Pindah Lajur dengan Aman: Hindari pindah lajur secara mendadak atau sembarangan. Lakukan perpindahan lajur hanya pada titik-titik yang ditentukan oleh petugas dan pastikan kondisi aman dengan melihat spion dan menoleh sekilas. Berikan isyarat dengan menyalakan lampu sein dan membunyikan klakson sebelum berpindah lajur.
• Istirahat yang Cukup: Jika Anda merasa lelah, beristirahatlah di rest area yang tersedia. Mengemudi dalam kondisi lelah dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
• Periksa Kondisi Kendaraan: Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan. Periksa tekanan ban, kondisi rem, lampu-lampu, dan cairan kendaraan.

Antisipasi Puncak Arus Balik

Kakorlantas Polri memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 akan terjadi pada tanggal 5 atau 6 April. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari perjalanan pada tanggal-tanggal tersebut jika memungkinkan. Jika tidak, persiapkan diri Anda dengan baik, termasuk merencanakan rute perjalanan, membawa perbekalan yang cukup, dan memastikan kondisi fisik yang prima.

Dengan mengikuti tips di atas dan mematuhi aturan lalu lintas, Anda dapat berkendara dengan aman dan nyaman di jalur one way selama arus balik Lebaran 2025. Selamat mudik dan semoga selamat sampai tujuan!