H+2 Idul Fitri: Arus Lalu Lintas di Jalur Arteri Jombang-Kediri Terpantau Lancar, Polisi Imbau Pemudik Utamakan Keselamatan

Arus Mudik Lebaran: Kelancaran di Jalur Arteri Jombang-Kediri

Memasuki hari ketiga Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, atau H+2, situasi arus mudik di jalur arteri yang menghubungkan Jombang dan Kediri terpantau ramai lancar. Kondisi ini menjadi angin segar bagi para pemudik yang melintasi wilayah Bandar Kedungmulyo, Jombang, setelah sempat mengalami kepadatan di hari-hari sebelumnya.

Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan, S.I.K., M.H., bersama jajaran kepolisian, turun langsung ke lapangan untuk memantau dan mengatur kelancaran arus lalu lintas di Simpang 3 Masjid Moeldoko. Titik ini merupakan pertemuan penting arus kendaraan dari Jombang menuju Kediri, sebaliknya, serta akses keluar masuk Tol Jombang-Mojokerto (Jomo) melalui Gerbang Tol Bandar.

Fokus Pengamanan dan Imbauan Keselamatan

Selain memastikan kelancaran arus lalu lintas, AKBP Ardi Kurniawan, Wakapolres Jombang Kompol Christian Bagus Yulianto, S.H., S.I.K., M.Si., dan Kasat Lantas Iptu Rita Puspitasari, S.H., juga menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan para pemudik. Mereka membagikan bingkisan sebagai bentuk apresiasi dan memberikan imbauan penting terkait keselamatan berkendara.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melakukan perjalanan mudik untuk senantiasa berhati-hati dan mengutamakan keselamatan," ujar AKBP Ardi Kurniawan. "Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk. Manfaatkan fasilitas tempat istirahat yang telah kami siapkan di sepanjang jalur mudik, serta rest area yang tersedia. Berkendara dalam kondisi yang tidak prima sangat berbahaya, baik bagi diri sendiri maupun orang lain."

Evaluasi dan Upaya Pengamanan Terpadu

Kelancaran arus lalu lintas pada H+2 Lebaran ini merupakan hasil dari kerja keras dan koordinasi yang baik antara Polres Jombang, Pemerintah Kabupaten Jombang, TNI, dan berbagai instansi terkait lainnya. AKBP Ardi Kurniawan menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang solid dalam menciptakan kondisi mudik yang aman, tertib, dan lancar.

"Alhamdulillah, berkat kerja sama yang baik dari seluruh pihak, situasi keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah Bandar Kedungmulyo secara umum terpantau lancar, aman, dan terkendali," jelas AKBP Ardi Kurniawan.

Operasi Ketupat Semeru 2025: Siaga Penuh

Dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2025, Polres Jombang telah menyiagakan 1.000 personel gabungan yang terdiri dari unsur kepolisian, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan relawan. Dari jumlah tersebut, 426 personel diterjunkan langsung ke lapangan untuk mengatur lalu lintas dan memberikan pelayanan kepada para pemudik. Sisanya disiagakan untuk mengantisipasi potensi kepadatan di jalur mudik.

AKBP Ardi Kurniawan menambahkan bahwa pihaknya telah memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 5 hingga 8 April 2025. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan balik untuk mempersiapkan diri dengan baik, menjaga kondisi fisik, dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

Antisipasi Arus Balik dan Himbauan Keselamatan

Dengan berakhirnya masa libur Lebaran, pihak kepolisian telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi lonjakan arus balik. Persiapan ini mencakup penempatan personel di titik-titik rawan kemacetan, penyediaan posko kesehatan dan informasi, serta pengaturan lalu lintas yang lebih intensif.

Bagi para pemudik yang akan kembali ke tempat asal, diimbau untuk:

  • Memastikan kendaraan dalam kondisi prima.
  • Beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan.
  • Mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan arahan petugas.
  • Tidak memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk.
  • Memanfaatkan fasilitas rest area yang tersedia.

Dengan mematuhi imbauan ini, diharapkan perjalanan arus balik dapat berjalan lancar, aman, dan selamat sampai tujuan.