Antisipasi Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Polri Siapkan Strategi One Way dan Contraflow
Polri Siapkan Strategi Antisipasi Puncak Arus Balik Lebaran 2025
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah mempersiapkan serangkaian strategi rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan pada puncak arus balik Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada tanggal 5, 6, dan 7 April 2025.
Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, Dirgakkum Korlantas Polri, mengungkapkan bahwa salah satu strategi utama yang akan diterapkan adalah rekayasa lalu lintas one way lokal dan nasional, serta contraflow di sejumlah titik krusial di ruas tol Jakarta-Cikampek.
Detail Rekayasa Lalu Lintas
- One Way Lokal: Skema one way lokal akan diberlakukan mulai dari KM 188 hingga KM 70. Pemberlakuan one way lokal ini bertujuan untuk memperlancar arus kendaraan yang menuju Jakarta.
- Contraflow: Setelah melewati KM 70, arus kendaraan akan dialihkan ke jalur contraflow hingga KM 47 di ruas tol Jakarta-Cikampek. Persiapan matang dilakukan di KM 70 hingga KM 47 untuk memastikan kelancaran arus one way dan tidak menimbulkan kepadatan baru.
"Nanti akan mungkin 1- 2 jam ke depan itu akan kita berlakukan one way lokal dari KM 188 ke KM 70 namun untuk menerima one way lokal Itu tentunya di KM 70 sampai KM 47 sepanjang Cikampek itu harus kita persiapkan dulu tempatnya wadahnya sehingga tidak ada ketersendatan," ujar Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Pemantauan dan Pengelolaan Rest Area
Selain rekayasa lalu lintas, Korlantas Polri juga akan melakukan pemantauan intensif terhadap kondisi rest area melalui sistem monitoring Command Center. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan di rest area yang dapat menghambat arus lalu lintas.
Apabila terjadi kepadatan di suatu rest area, petugas akan segera mengambil tindakan dengan menutup rest area tersebut dan mengarahkan pengguna jalan untuk beristirahat di rest area berikutnya. Langkah ini bertujuan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas dan menghindari penumpukan kendaraan di rest area.
"Di rest area kami juga sudah mempersiapkan diri kita hitung di command center ini dengan rest area monitoring system sehingga kalau memang ada kepadatan seluruh petugas baik itu dari petugas rest area kepolisian dan petugas dari Jasa Marga dan sebagainya untuk segera menutup rest area tersebut untuk kita alihkan ke jalur rest area yang lain," tambah Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Dengan persiapan matang dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jalan.