Postecoglou Klarifikasi Gestur Kontroversial: Bantah Sindir Suporter Spurs Usai Laga Kontra Chelsea
Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, dengan tegas membantah interpretasi bahwa gesturnya dalam pertandingan melawan Chelsea adalah bentuk sindiran terhadap para pendukung Spurs. Klarifikasi ini muncul setelah kekalahan 0-1 yang dialami timnya di Stamford Bridge, memperpanjang catatan tanpa kemenangan mereka di Liga Inggris menjadi empat pertandingan.
Insiden yang memicu spekulasi terjadi ketika para suporter Spurs melantunkan yel-yel yang mengkritik keputusan taktik Postecoglou, khususnya penggantian Lucas Bergvall dengan Pape Sarr di menit ke-65. Beberapa saat kemudian, Sarr sebenarnya berhasil mencetak gol penyama kedudukan, namun dianulir oleh wasit karena pelanggaran terhadap Moises Caicedo sebelumnya. Postecoglou terlihat merayakan gol tersebut dengan mendekatkan tangannya ke telinga, sebuah gestur yang kemudian ditafsirkan sebagai respons sarkastik terhadap ejekan para penggemar.
Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Postecoglou meluruskan kesalahpahaman tersebut. Ia menyatakan bahwa gesturnya itu murni ditujukan untuk menikmati momen kegembiraan bersama para suporter setelah gol (yang kemudian dianulir) tercipta, bukan untuk menyindir mereka.
"Sungguh luar biasa bagaimana orang-orang menafsirkan berbagai hal," ujar Postecoglou, seperti dikutip dari BBC. "Kami baru saja mencetak gol, dan saya hanya ingin mendengar mereka bersorak. Kami telah melalui masa yang sulit, dan saya pikir itu adalah gol yang fantastis."
Postecoglou melanjutkan, "Saya ingin mereka benar-benar bersemangat. Saya merasa pada saat itu kami berpotensi untuk menang. Saya hanya merasakan momentum ada di pihak kami. Itu tidak mengganggu saya. Ini bukan pertama kalinya mereka mencemooh pergantian pemain atau keputusan saya. Tidak masalah, mereka boleh melakukan itu."
Manajer asal Australia itu menekankan bahwa fokusnya pada saat itu adalah untuk berbagi kegembiraan dengan para suporter setelah gol yang dinilai bisa membangkitkan semangat tim.
"Tetapi kami baru saja mencetak gol, baru saja menyamakan skor, saya hanya berharap kami bisa mendapatkan sedikit kegembiraan. Jika orang-orang ingin menafsirkannya sebagai saya mencoba menyampaikan sesuatu, seperti yang saya katakan, kami telah melalui masa sulit, tetapi saya hanya merasa momentum berpihak pada kami," tambahnya.
Kekalahan dari Chelsea semakin memperburuk posisi Spurs di klasemen sementara Liga Inggris. Mereka kini berada di peringkat ke-14 dengan 34 poin dari 30 pertandingan. Peluang mereka untuk tampil di kompetisi Eropa musim depan semakin menipis, kecuali mereka mampu meraih gelar juara di Liga Europa musim ini.
Berikut poin-poin penting dari pertandingan tersebut:
- Spurs kalah 0-1 dari Chelsea di Stamford Bridge.
- Gol tunggal Chelsea dicetak oleh Enzo Fernandez.
- Gol Pape Sarr dianulir karena pelanggaran.
- Suporter Spurs menyanyikan yel-yel kritik terhadap Postecoglou.
- Postecoglou mengklarifikasi gesturnya dan membantah menyindir suporter.
- Spurs berada di posisi ke-14 klasemen Liga Inggris.
- Peluang Spurs ke Eropa bergantung pada Liga Europa.