PLN Indonesia Power Siagakan Ribuan Personel untuk Jamin Keandalan Listrik di Momen Lebaran

Menjelang dan selama perayaan Idul Fitri 2025, PT PLN Indonesia Power (PLN IP) mengambil langkah proaktif untuk memastikan keandalan pasokan listrik bagi seluruh masyarakat. Perusahaan pembangkit listrik terkemuka ini mengerahkan ribuan personel terlatih dan dilengkapi dengan peralatan mumpuni untuk mengantisipasi potensi gangguan dan memastikan kelancaran operasional pembangkit.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa pemenuhan kebutuhan listrik, terutama saat hari raya keagamaan seperti Idul Fitri, merupakan prioritas utama. Beliau menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh personel yang terlibat dalam menjaga keandalan pasokan listrik selama periode krusial ini.

"Kami menyadari betapa pentingnya pasokan listrik yang stabil bagi masyarakat yang merayakan Lebaran. Oleh karena itu, kami mengerahkan seluruh sumber daya yang kami miliki untuk memastikan tidak ada gangguan berarti yang dapat mengganggu kekhusyukan ibadah dan kebersamaan keluarga," ujar Edwin.

Secara rinci, PLN Indonesia Power menyiagakan:

  • 1.518 personel yang ditempatkan di 76 posko siaga pembangkit.
  • 675 petugas teknis yang siap merespon cepat jika terjadi kendala di lapangan.
  • 8.674 unit peralatan pendukung, termasuk peralatan deteksi dini, perbaikan, dan penggantian komponen.
  • 40 unit kendaraan pendukung untuk mempercepat mobilitas tim teknis ke lokasi gangguan.
  • Ketersediaan material cadang gangguan dalam jumlah yang memadai untuk mengatasi berbagai potensi masalah.

Kesiapsiagaan ini merupakan tindak lanjut dari keberhasilan PLN IP dalam menjaga pasokan listrik selama malam takbiran hingga hari Lebaran. Selama periode siaga Ramadan dan Lebaran, total Daya Mampu Netto (DMN) PLN IP tercatat sebesar 19.497,93 MW, yang disalurkan dari 371 unit mesin pembangkit yang beroperasi optimal.

Edwin menekankan bahwa kesiapsiagaan PLN IP adalah bagian integral dari komitmen korporasi untuk mendukung kelancaran aktivitas masyarakat selama Lebaran. Operasional pembangkit akan terus berjalan normal selama libur Idul Fitri, termasuk malam takbir, untuk memastikan pasokan listrik yang handal dan berkelanjutan.

Dengan langkah-langkah antisipatif ini, PLN Indonesia Power berharap masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan nyaman dan tenang, tanpa terganggu oleh masalah pasokan listrik. "Kami berkomitmen untuk menjaga kondisi pasokan listrik dari pembangkit tetap aman. Kami berhasil memenuhi kebutuhan listrik saat malam takbir dan perayaan Idul Fitri, dan kami akan terus bekerja keras untuk mempertahankan performa ini," tutup Edwin.