Antisipasi Kepadatan Arus Balik, Contraflow Dua Lajur Diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek
Jakarta – Peningkatan volume kendaraan yang kembali ke Jakarta setelah periode libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriah mendorong pihak kepolisian untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi untuk mengurai kepadatan yang berpotensi menimbulkan kemacetan parah.
Satuan Lalu Lintas Polda Metro Jaya melalui akun resmi X (dahulu Twitter) @TMCPoldaMetro mengumumkan penerapan contraflow dua lajur mulai dari Kilometer (KM) 70 hingga KM 47 Tol Japek arah Jakarta. “Saat ini sedang diberlakukan sistem Contraflow 2 Lajur dari KM 70 s.d KM 47 Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. Batas kecepatan memasuki contraflow 40KM/jam,” demikian pernyataan yang diunggah pada hari Sabtu (5/4/2025).
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, khususnya para pemudik yang tengah melakukan perjalanan balik, untuk tetap berhati-hati dan waspada selama melintasi jalur contraflow. Beberapa poin penting yang ditekankan adalah:
- Jaga Jarak Aman: Pengendara diminta untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan guna menghindari potensi tabrakan beruntun.
- Perhatikan Batas Kecepatan: Kecepatan maksimal yang diperbolehkan selama melintasi jalur contraflow adalah 40 kilometer per jam. Hal ini penting untuk menjaga keselamatan dan meminimalisir risiko kecelakaan.
- Waspada Terhadap Kondisi Jalan: Pengendara diimbau untuk selalu waspada terhadap kondisi jalan yang mungkin berubah, seperti adanya lubang atau kerusakan lainnya.
- Utamakan Keselamatan: Keselamatan adalah prioritas utama. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan pengemudi dalam keadaan fit.
- Pastikan Saldo E-Toll Cukup: Hal ini penting untuk menghindari antrian panjang di gerbang tol.
- Patuhi Arahan Petugas di Lapangan: Ikuti instruksi dari petugas kepolisian yang berjaga di sepanjang jalur contraflow.
PT Jasa Marga, melalui akun X @PTJASAMARGA, juga menginformasikan bahwa jalur contraflow ini khusus diperuntukkan bagi kendaraan kecil Golongan I. Kendaraan besar seperti bus dan truk tidak diperkenankan untuk melintas jalur ini. "09.08 WIB #Tol_Japek Cikopo KM 72 - Karawang Barat KM 47 DIBERLAKUKAN LAJUR CONTRAFLOW/kanan (Khusus kendaraan kecil Gol 1 arah Jakarta), harap tertib di antrian," tulis Jasa Marga.
Selain penerapan contraflow, sistem satu arah (one way) juga masih diberlakukan dari Semarang hingga Cikarang. Kebijakan one way ini bertujuan untuk memperlancar arus kendaraan yang menuju Jakarta.
"09.08 WIB Kalikangkung KM 414 - Cikopo KM 72 DIBERLAKUKAN SATU ARAH (ONE WAY). Jalur Satu Arah (ONE WAY), khusus Kendaraan yang menuju arah Jakarta," demikian informasi dari Jasa Marga. Dengan kombinasi penerapan contraflow dan one way, diharapkan arus balik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jalan.