Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Merak: H+5 Sepi, Penumpang dan Kendaraan Turun Dibanding Tahun Lalu

Pelabuhan Merak: Arus Balik Lebaran H+5 Terpantau Sepi

Pelabuhan Merak, Banten, pada hari Sabtu (5/4/2025) atau H+5 Lebaran, menunjukkan suasana yang relatif sepi dari kepadatan arus balik yang diperkirakan sebelumnya. Hujan ringan menyambut para pemudik di pagi hari, menciptakan kondisi yang berbeda dari perkiraan puncak arus balik.

Berdasarkan pantauan langsung di lokasi, tujuh dermaga di Pelabuhan Merak terlihat lengang. Tidak tampak antrean kendaraan yang signifikan di area buffer zone. Di Dermaga 6, yang khusus melayani kapal ekspres, hanya terdapat sembilan baris antrean dengan perkiraan sepuluh kendaraan per baris. Mayoritas kendaraan yang menunggu adalah mobil pribadi dengan plat nomor Sumatera, yang siap diangkut begitu kapal mulai beroperasi.

Hujan dengan intensitas rendah membuat beberapa penumpang sepeda motor memilih untuk berteduh di sekitar Mall Sosoro, mencari perlindungan dari cuaca yang kurang bersahabat.

Data Arus Balik H+4: Penurunan Jumlah Penumpang dan Kendaraan

Data dari Posko Merak menunjukkan bahwa pada H+4 Lebaran, sebanyak 42 kapal telah beroperasi. Namun, secara keseluruhan, terjadi penurunan dalam jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Berikut rincian datanya:

  • Penumpang: Realisasi total penumpang yang menyeberang pada H+3 mencapai 48.435 orang, turun 5% dibandingkan tahun lalu (50.925 orang).
  • Kendaraan Roda Dua: Terjadi kenaikan 21% dengan 2.048 unit menyeberang, dibandingkan 1.696 unit pada tahun sebelumnya.
  • Kendaraan Roda Empat: Mengalami penurunan 8% dengan 5.834 unit menyeberang, dibandingkan 6.356 unit pada tahun sebelumnya.
  • Truk: Penurunan signifikan sebesar 17%, dengan 800 unit menyeberang dibandingkan 963 unit pada tahun sebelumnya.
  • Bus: Penurunan kecil sebesar 3%, dengan 446 unit menyeberang dibandingkan 458 unit pada tahun sebelumnya.
  • Total Kendaraan: Secara keseluruhan, total kendaraan yang menyeberang mencapai 9.128 unit, turun dibandingkan 9.473 unit pada tahun sebelumnya.

Kendati demikian, jika melihat data akumulatif dari H-10 hingga H+3 Lebaran, terjadi peningkatan. Total penumpang yang menyeberang mencapai 1.166.273 orang, naik 5% dibandingkan tahun lalu (1.111.064 orang). Total kendaraan yang menyeberang juga meningkat 6% menjadi 266.143 unit, dibandingkan 250.473 unit pada tahun sebelumnya.

Analisis dan Prediksi

Sepinya arus balik pada H+5 di Pelabuhan Merak dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah kemungkinan pemudik telah melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari kemacetan yang diprediksi terjadi pada puncak arus balik. Selain itu, faktor cuaca berupa hujan ringan juga mungkin mempengaruhi keputusan pemudik untuk menunda perjalanan mereka.

Penurunan jumlah kendaraan tertentu, seperti truk dan bus, juga bisa mengindikasikan adanya perubahan pola distribusi logistik pasca Lebaran. Meski demikian, peningkatan jumlah penumpang secara keseluruhan menunjukkan bahwa minat masyarakat untuk mudik tetap tinggi.

Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu dan potensi kepadatan di jalur darat, para pemudik diimbau untuk terus memantau informasi terkini dari pihak berwenang dan mempertimbangkan waktu keberangkatan yang tepat. Keselamatan dan kenyamanan perjalanan harus menjadi prioritas utama.

Pelabuhan Merak terus beroperasi untuk melayani arus balik Lebaran, dengan harapan dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi para pemudik yang akan kembali ke tempat kerja dan aktivitas mereka setelah merayakan Idul Fitri bersama keluarga.