Uskup Emeritus Petrus Turang Tiba di Kupang, Gubernur NTT Turut Beri Penghormatan Terakhir

KUPANG, NTT - Suasana duka menyelimuti Keuskupan Agung Kupang saat jenazah Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang tiba di Istana Keuskupan Agung pada Sabtu (5/4/2025). Kedatangan jenazah disambut dengan isak tangis haru dari ribuan umat Katolik yang telah menanti sejak pagi. Mgr. Petrus Turang, sosok yang dikenal karena dedikasi dan pengabdiannya yang tinggi bagi umat dan masyarakat Nusa Tenggara Timur, meninggal dunia pada usia 77 tahun.

Jenazah Mgr. Petrus Turang tiba di Bandara El Tari Kupang menggunakan pesawat komersial. Setibanya di bandara, peti jenazah dipindahkan ke sebuah mobil jenazah yang telah disiapkan. Iring-iringan mobil jenazah kemudian bergerak perlahan menuju Istana Keuskupan Agung Kupang. Sepanjang perjalanan, ribuan umat Katolik berdiri di tepi jalan, memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum. Banyak di antara mereka yang terlihat berlinang air mata.

Setibanya di Istana Keuskupan Agung Kupang, peti jenazah diangkat oleh para pastor dan dibawa masuk ke dalam kompleks keuskupan. Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni, memimpin langsung doa penerimaan jenazah. Dalam khotbahnya, Mgr. Hironimus mengenang Mgr. Petrus Turang sebagai sosok yang sederhana, rendah hati, dan penuh kasih. Ia juga mengajak seluruh umat Katolik untuk meneladani semangat pelayanan dan pengorbanan Mgr. Petrus Turang.

Prosesi penyambutan jenazah juga dihadiri oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, Ketua DPRD NTT, Emilia Nomleni, serta sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah daerah lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan betapa besar rasa hormat dan penghargaan masyarakat NTT terhadap Mgr. Petrus Turang.

Usai prosesi doa penerimaan jenazah, peti jenazah Mgr. Petrus Turang disemayamkan di Gereja Kristus Raja Katedral Kupang. Umat Katolik dari berbagai paroki di Kota Kupang dan sekitarnya terus berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir. Rencananya, jenazah Mgr. Petrus Turang akan dimakamkan pada hari Minggu (6/4/2025) di kompleks pemakaman keuskupan.

Kepergian Mgr. Petrus Turang merupakan kehilangan besar bagi umat Katolik di Nusa Tenggara Timur. Namun, warisan pelayanannya akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait kedatangan jenazah Mgr. Petrus Turang di Kupang:

  • Jenazah tiba di Bandara El Tari Kupang dan diarak menuju Istana Keuskupan Agung Kupang.
  • Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni, memimpin doa penerimaan jenazah.
  • Gubernur NTT dan Ketua DPRD NTT turut hadir dalam prosesi penyambutan.
  • Jenazah disemayamkan di Gereja Kristus Raja Katedral Kupang.
  • Pemakaman akan dilaksanakan pada hari Minggu (6/4/2025).

Umat Katolik diharapkan dapat mengikuti rangkaian acara pemakaman dengan khidmat dan tetap menjaga ketertiban.