Curah Hujan Tinggi, BPBD Cirebon Imbau Pemudik Pantura Tingkatkan Kewaspadaan

Hujan deras yang mengguyur Kota Cirebon dan sekitarnya pada Sabtu (5/4/2025) sore menyebabkan kondisi jalan di sepanjang jalur Pantai Utara (Pantura) menjadi basah dan licin. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cirebon mengeluarkan imbauan kepada para pemudik yang melintas untuk meningkatkan kewaspadaan guna mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Cirebon, Andi Wibowo, menekankan pentingnya persiapan matang bagi para pemudik sebelum memulai perjalanan. Ia menyarankan agar pemudik selalu memperbarui informasi terkini mengenai prakiraan cuaca dari sumber-sumber terpercaya. Persiapan perlengkapan seperti jas hujan, payung, dan kondisi kendaraan yang prima juga menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan.

"Kondisi cuaca saat ini sulit diprediksi, oleh karena itu kami mengimbau kepada seluruh pemudik yang melintas di jalur Pantura Cirebon untuk selalu waspada dan berhati-hati. Periksa prakiraan cuaca sebelum berangkat dan pastikan kendaraan dalam kondisi baik," ujar Andi Wibowo.

Andi menambahkan bahwa kewaspadaan ekstra sangat diperlukan saat hujan mengguyur. Pemudik diimbau untuk mengurangi kecepatan kendaraan, menjaga jarak aman dengan kendaraan lain, dan menghindari manuver yang membahayakan. Lampu kendaraan juga harus dinyalakan agar visibilitas tetap terjaga.

"Ketika hujan turun, segera kurangi kecepatan, jaga jarak aman, dan nyalakan lampu kendaraan. Utamakan keselamatan diri dan keluarga," tegasnya.

BPBD Kota Cirebon telah mendirikan posko-posko siaga di sepanjang jalur Pantura untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada para pemudik selama musim mudik dan balik Lebaran 2025. Posko-posko ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti tempat istirahat, layanan kesehatan, dan informasi mengenai kondisi lalu lintas serta cuaca.

Salah satu posko utama BPBD Kota Cirebon terletak di Jalan Brigjen Dharsono, yang merupakan jalur utama Pantura yang melintasi Kota Cirebon. Petugas BPBD siap memberikan bantuan kepada pemudik yang membutuhkan, termasuk informasi mengenai rute alternatif dan kondisi jalan.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa arus lalu lintas di jalur Pantura Cirebon saat arus balik terpantau ramai lancar. Kendaraan didominasi oleh pemudik yang kembali dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta dan kota-kota lainnya di wilayah barat.

Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, volume kendaraan yang melintas di jalur Pantura Cirebon pada hari tersebut cukup tinggi. Pada periode waktu tertentu, tercatat ribuan kendaraan melintas setiap jamnya. Data menunjukkan bahwa mayoritas kendaraan yang melintas adalah sepeda motor, diikuti oleh mobil pribadi dan bus.

Berikut rincian data kendaraan yang melintas di jalur Pantura Cirebon berdasarkan catatan Dishub Kota Cirebon:

• Pukul 14.00 - 15.00 WIB: 4.824 kendaraan
• Pukul 15.00 - 16.00 WIB: 3.694 kendaraan

BPBD Kota Cirebon terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait lainnya untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025 di wilayah Kota Cirebon. Para pemudik diimbau untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan.

Dengan persiapan yang matang dan kewaspadaan yang tinggi, diharapkan para pemudik dapat melintas di jalur Pantura Cirebon dengan aman dan nyaman, serta selamat sampai tujuan.