BI NTT Siapkan Triliunan Rupiah untuk Layanan Penukaran Uang Jelang Lebaran
BI NTT Siapkan Triliunan Rupiah untuk Layanan Penukaran Uang Jelang Lebaran
Bank Indonesia (BI) Perwakilan Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan ketersediaan uang tunai bagi masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H tahun 2025. Sebanyak Rp 1,01 triliun uang layak edar telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang tunai selama periode Ramadan dan Idul Fitri. Langkah ini merupakan komitmen BI dalam menjaga stabilitas sistem keuangan dan memastikan kelancaran transaksi ekonomi di daerah tersebut.
Ketersediaan uang tunai tersebut disalurkan melalui berbagai layanan penukaran uang yang telah terkoordinasi dengan baik bersama perbankan di NTT. Masyarakat dapat memanfaatkan layanan penukaran uang melalui beberapa kanal, antara lain mobil layanan kas keliling BI, serta loket-loket penukaran yang telah disiapkan di berbagai bank mitra. Untuk optimalisasi layanan dan menghindari antrian panjang, BI NTT mendorong masyarakat untuk melakukan reservasi terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR (https://pintar.bi.go.id). Maksimal penukaran uang per orang dibatasi hingga Rp 4,3 juta.
Berikut rincian jadwal dan lokasi layanan penukaran uang yang telah disusun oleh BI NTT:
- Layanan Kas Ritel BI: Layanan ini akan hadir di berbagai titik strategis, termasuk rumah ibadah dan pesantren, pada tanggal 4-8 Maret 2025.
- Layanan Kas Terpadu dan Peduli Mudik BI: Layanan ini akan tersedia di area parkir Hypermart Bundaran Tirosa pada tanggal 17-19 Maret 2025. Layanan ini diprioritaskan untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran.
- Layanan Kas Perbankan: Layanan penukaran uang juga akan tersedia di berbagai kantor cabang bank mitra di Kupang dan sembilan kas titipan lainnya di NTT. Lokasi kas titipan meliputi Atambua, Alor, Lembata, Ende, Maumere, Ruteng, Labuan Bajo, Waingapu, dan Waikabubak pada tanggal 24-26 Maret 2025.
Kepala Perwakilan BI NTT, Agus Sistyo Widjajat, menekankan pentingnya langkah antisipatif ini dalam menjaga kelancaran arus uang di masyarakat. "Bank Indonesia bersama mitra kerja akan senantiasa menjaga ketersediaan uang rupiah di masyarakat, sekaligus mengimbau agar masyarakat dapat bertransaksi secara bijak," tegas Agus dalam keterangan tertulisnya. Peluncuran resmi layanan penukaran uang ini ditandai dengan pelepasan secara simbolis mobil layanan kas keliling BI dalam acara Kick Off SERAMBI NTT (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri) yang dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk perwakilan dari Polda NTT, Korem 161/Wirasakti, OJK NTT, Brimobda NTT, Bank NTT, PT Pegadaian Area Kupang, unsur perbankan Kota Kupang, dan Dewan Masjid Indonesia Kota Kupang.
Layanan penukaran uang ini merupakan bagian dari program nasional BI untuk memastikan ketersediaan uang layak edar di seluruh wilayah Indonesia menjelang hari besar keagamaan. Periode layanan penukaran uang secara nasional berlangsung mulai 3 hingga 27 Maret 2025. BI menghimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini dengan bijak dan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan untuk memastikan proses penukaran berjalan lancar dan tertib.