Antisipasi Kepadatan Arus Balik, Pemerintah Pertimbangkan Gratiskan Tol Cisumdawu
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus memantau pergerakan arus balik Lebaran 2025. Hingga Minggu (6/4/2025), tercatat lebih dari setengah pemudik telah kembali ke wilayah Jakarta dan sekitarnya. Namun, sekitar 1,2 juta orang masih dalam perjalanan menuju ibu kota dan wilayah barat lainnya.
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, saat meninjau Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, menyatakan optimisme bahwa angka pemudik yang kembali akan terus bertambah seiring dengan penerapan sistem one way nasional. Akan tetapi, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi jika terjadi lonjakan kendaraan yang signifikan dan menyebabkan kepadatan lalu lintas yang ekstrem.
Salah satu langkah yang disiapkan adalah pembebasan tarif Tol Cisumdawu–Cipularang. "Apabila dari arah timur terjadi lonjakan yang cukup tinggi, dan kepadatan lalu lintas meningkat signifikan, maka Tol Cisumdawu hingga Cipularang akan digratiskan," tegas Menhub Dudy.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang turut hadir di lokasi, menambahkan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari strategi komprehensif untuk mengurai kepadatan arus balik. "Kami terus mempersiapkan alternatif lain jika sistem one way nasional belum optimal mengatasi kemacetan. Salah satunya adalah dengan mempersiapkan Tol Cisumdawu sebagai jalur pengurai," jelas Kapolri.
Kapolri Listyo juga mengungkapkan bahwa koordinasi intensif telah dilakukan antara berbagai kementerian dan lembaga terkait. Kesepakatan telah dicapai untuk menggratiskan tarif Tol Cisumdawu jika diperlukan untuk mengatasi kepadatan lalu lintas yang berpotensi terjadi.
Rincian Strategi Antisipasi Kepadatan Arus Balik:
- Penerapan One Way Nasional: Sistem satu arah tetap menjadi prioritas utama untuk memperlancar arus lalu lintas dari arah timur menuju Jakarta.
- Pemantauan Intensif: Kemenhub dan Polri terus memantau pergerakan kendaraan secara real-time untuk mendeteksi potensi kepadatan.
- Penggratisan Tol Cisumdawu–Cipularang: Opsi ini akan diberlakukan jika terjadi lonjakan kendaraan yang signifikan dan menyebabkan kemacetan parah. Keputusan penggratisan tarif akan diambil berdasarkan hasil evaluasi dan koordinasi antar lembaga.
- Koordinasi Lintas Sektor: Kemenhub, Polri, dan instansi terkait terus berkoordinasi untuk memastikan kelancaran arus balik dan keselamatan para pemudik.
Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam mengurangi beban lalu lintas dan memastikan perjalanan arus balik yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.