Arus Mudik Lebaran 2025: Peningkatan Pemudik Diiringi Penurunan Angka Kecelakaan
Peningkatan Mobilitas Mudik Lebaran 2025
Kepolisian Republik Indonesia mencatat adanya peningkatan partisipasi masyarakat dalam mudik Lebaran 2025 sebesar 0,6% dibandingkan tahun sebelumnya. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh pihak yang terlibat, sehingga meskipun terjadi peningkatan volume pemudik, angka kecelakaan selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025 justru mengalami penurunan.
Penurunan Signifikan Angka Kecelakaan
"Angka masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik mengalami peningkatan 0,6% dibandingkan tahun 2024. Namun, berkat kerja keras seluruh pihak, dengan berbagai alternatif dan rekayasa lalu lintas, jumlah masyarakat yang mengalami kecelakaan juga mengalami penurunan," ujar Jenderal Sigit saat meninjau langsung situasi arus balik di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama), Jawa Barat, Minggu (6/4/2025).
Data yang dihimpun menunjukkan penurunan angka kecelakaan di jalan secara nasional sebesar 12%, dengan penurunan fatalitas mencapai 88%. Secara khusus, wilayah Jawa Barat mencatatkan penurunan signifikan hingga 64%. Jenderal Sigit menekankan bahwa penurunan ini berkontribusi pada peningkatan keamanan dan kelancaran perjalanan mudik dan balik bagi masyarakat.
Strategi Pengurai Kepadatan Lalu Lintas
Guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Polri telah menyiapkan sejumlah langkah strategis, termasuk pemanfaatan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) dan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan sebagai jalur alternatif. Jenderal Sigit berharap rekayasa lalu lintas yang telah dirancang dapat mengoptimalkan kelancaran arus balik Lebaran 2025.
"Meskipun kami telah melakukan prediksi, kami tetap menyiapkan langkah antisipatif apabila terjadi penumpukan kendaraan di Cikatama saat puncak arus balik. Tol Japek Selatan dan Cisumdawu telah disiapkan untuk mengurai kepadatan, sehingga seluruh proses arus balik dapat berjalan dengan lancar," jelas Jenderal Sigit.
Rute Alternatif yang Disiapkan
Berikut adalah rute alternatif yang disiapkan untuk mengurai kepadatan:
- Tol Cisumdawu: Pengguna jalan tol dari arah timur akan dialihkan ke kiri di daerah Subang menuju Tol Cisumdawu, kemudian melanjutkan perjalanan ke Bandung dan kembali ke Jakarta melalui Tol Cipularang.
- Tol Japek II Selatan: Pengguna jalan tol akan diarahkan keluar di akses Sadang Km 76 Ruas Tol Cipularang arah Jakarta dan masuk ke jalur fungsional. Pengguna tol dapat kembali memasuki Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cibatu dan GT Cikarang Timur.
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.