Ciledug Raya Diterjang Banjir: Hujan Deras Picu Genangan 40 Cm di Depan Seskoal

Jakarta kembali menghadapi tantangan cuaca ekstrem. Hujan deras yang mengguyur ibu kota pada Minggu (6/4/2025) sore mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah, salah satunya Jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan. Genangan air setinggi 40 sentimeter dilaporkan menghambat aktivitas warga dan lalu lintas di sekitar lokasi.

Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, genangan air mulai terpantau sekitar pukul 16.00 WIB, tepatnya di depan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal). Ketinggian air yang mencapai 40 cm menyebabkan kendaraan kesulitan melintas, bahkan sebagian pengendara terpaksa memutar balik untuk menghindari banjir.

Upaya Penanganan Cepat dari Petugas Gabungan

Menanggapi situasi darurat ini, BPBD DKI Jakarta langsung mengerahkan tim Penanggulangan Bencana (P2B) ke lokasi kejadian. Petugas P2B berkoordinasi dengan pihak kelurahan setempat untuk melakukan penanganan banjir secepat mungkin. Selain itu, unsur gabungan dari PPSU, FKDM, dan Satpol PP juga turut diterjunkan untuk membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi genangan. Upaya pengaturan lalu lintas ini sangat penting untuk mencegah terjadinya kemacetan parah akibat banjir.

Imbauan Kewaspadaan dari BPBD

Meskipun petugas telah berupaya menangani banjir, BPBD DKI Jakarta tetap mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, hujan dengan intensitas sedang hingga deras masih berpotensi terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kondisi ini dapat memicu terjadinya genangan air susulan di berbagai lokasi.

BPBD juga meminta warga untuk selalu memantau informasi resmi terkait kondisi cuaca dan lalu lintas yang dikeluarkan oleh pihak berwenang. Informasi ini dapat membantu warga untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan menghindari wilayah-wilayah yang rawan banjir. Selain itu, BPBD juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di saluran air. Sampah yang menumpuk di saluran air dapat menghambat aliran air dan memperparah risiko banjir.

Dampak Banjir Terhadap Aktivitas Warga

Banjir yang melanda Jalan Ciledug Raya ini tentu saja berdampak signifikan terhadap aktivitas warga. Selain menghambat lalu lintas, banjir juga dapat merusak kendaraan bermotor dan menyebabkan kerugian materiil lainnya. Beberapa warga yang tinggal di sekitar lokasi banjir juga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari risiko yang lebih besar.

Banjir di Jakarta merupakan masalah kompleks yang membutuhkan solusi jangka panjang. Pemerintah daerah terus berupaya untuk meningkatkan sistem drainase dan pengelolaan air di ibu kota. Namun, partisipasi aktif dari masyarakat juga sangat penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan banjir. Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan, diharapkan dampak buruk banjir dapat diminimalisir.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghadapi banjir:

  • Pantau informasi cuaca terkini dari sumber terpercaya.
  • Siapkan tas siaga bencana yang berisi perlengkapan penting seperti makanan, air minum, obat-obatan, dan dokumen penting.
  • Amankan barang-barang berharga ke tempat yang lebih tinggi.
  • Matikan aliran listrik jika air mulai masuk ke dalam rumah.
  • Segera evakuasi diri ke tempat yang lebih aman jika banjir semakin parah.
  • Laporkan kejadian banjir ke pihak berwenang.