Ekonomi Manggarai Barat: Diversifikasi Pariwisata dan Sektor Unggulan Lainnya Dorong Pertumbuhan

Ekonomi Manggarai Barat: Diversifikasi Pariwisata dan Sektor Unggulan Lainnya Dorong Pertumbuhan

Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, dalam pidato kenegaraan di hadapan DPRD setempat, Kamis (6/3/2025), menekankan komitmennya untuk melampaui ketergantungan terhadap sektor pariwisata yang selama ini terpusat pada Taman Nasional Komodo. Beliau menjelaskan bahwa program Fasilitas Masyarakat Desa Wisata (Fasmadewi) merupakan strategi kunci dalam pengembangan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif di daerah tersebut. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi desa wisata yang melimpah di Manggarai Barat, sehingga mampu memberikan alternatif tujuan wisata selain Komodo dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.

"Potensi wisata di Manggarai Barat jauh melampaui Taman Nasional Komodo," tegas Edi Endi. "Program Fasmadewi dirancang untuk menggali dan mengembangkan potensi tersebut, menciptakan beragam daya tarik wisata yang akan memperkaya pengalaman wisatawan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa." Langkah ini diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi yang selama ini bergantung pada satu destinasi utama dan menciptakan ketahanan ekonomi yang lebih kokoh.

Selain fokus pada diversifikasi pariwisata, Bupati Endi juga memaparkan program prioritas lainnya yang mencakup sektor pertanian dan perikanan. Strategi yang diusung adalah intensifikasi dan ekstensifikasi melalui kemitraan strategis dengan sektor swasta dan masyarakat lokal. Inisiatif ini diarahkan untuk meningkatkan produktivitas, nilai tambah hasil pertanian dan perikanan, serta memperluas akses pasar bagi para pelaku usaha di sektor tersebut.

Lebih lanjut, pembangunan infrastruktur pertanian yang memadai menjadi fokus utama. Hal ini meliputi peningkatan akses irigasi, perbaikan jalan pertanian, dan penyediaan teknologi pertanian yang modern. Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk memberdayakan ekonomi kerakyatan melalui optimalisasi peran koperasi, Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai pilar utama ekonomi berbasis masyarakat lokal.

Program pembangunan infrastruktur juga mencakup peningkatan pelayanan publik. Ini meliputi penyederhanaan perizinan berusaha, baik untuk usaha skala besar maupun kecil, serta optimalisasi pelayanan administrasi kependudukan berbasis elektronik. Pemanfaatan website resmi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, peningkatan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui pendidikan, pelatihan teknis dan fungsional, serta pengembangan infrastruktur digital menjadi bagian penting dari strategi pembangunan yang komprehensif.

Dengan pendekatan terintegrasi yang mencakup sektor pariwisata, pertanian, perikanan, dan peningkatan pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menciptakan daya saing daerah di kancah nasional maupun internasional.